INISUMEDANG.COM – Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Asisten Daerah (Asda) II Bidang Pembangunan dr. H Hilman Taufik buka suara soal Sumedang dinilai hanya bisa membangun tapi tak pandai memelihara.
“Secara Tupoksi persoalan tersebut ada di Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sumedang, yang membidangi hal itu dibidang Aset, sekarang sudah clear. Pa Bupati dan pa Sekda Sumedang sudah menunjuk Kepala BKAD Sumedang khususnya bidang Aset untuk mengoptimalkan aset itu ada nilai tambah”. Kata Hilman kepada awak media Jumat kemarin 27 Januari 2023 di lingkungan BKAD Sumedang.
Pengoptimalan terhadap bidang Aset ini, lanjut Hilman. Kalau ingin ada nilai tambah, artinya bukan terus dipegang oleh Pemkab Sumedang. Tapi bagaimana Aset yang ada bisa memberikan nilai tambah untuk PAD (Pendapatan Asli Daerah) Sumedang.
“Jadi, pihak ketiga siapapun yang mau mengelola aset milik Kabupaten Sumedang (Pemkab Sumedang) dipersilahkan dan diberikan peluang selebar lebarnya. Di Kabupaten Sumedang ini asetnya banyak yang strategis. Salah satunya obyek wisata Batudua peruntukan paralayang, atau misalkan ingin mengelola Sports Center, silahkan,” tuturnya.
Untuk lebih jelas, tambah Hilman, silahkan kunjungi link atau website BKAD Bidang Aset, tinggal klik dan tinggal memilih aset mana saja yang diminati.
“Aset aset itu dibangun kecuali kantor dinas, yang khususnya fasilitas umum. Kalau memang menghasilkan untuk Pemda Sumedang dikerjasamakan, kenapa tidak. Makanya, sekarang dibuka platformnya,” jelasnya.
Masih kata Hilman, aset-aset tersebut harus bergerak dan menghasilkan, selama ini kan tidak optimal. Kalau dikelola oleh pihak ketiga tentunya akan ada nilai tambah dan aset menghasilkan untuk Pemda Sumedang.
“Sekarang ini, Pemda Sumedang telah membuka kaitan hal itu. Ketika berminat silahkan langsung dengan di klik dan nanti diundang, lalu ekspos bagaimana pemaparannya seperti apa progressnya,” tandasnya.
