BANDUNG – Suhu politik di Bandung mulai memanas di tengah masa pendaftaran Capres dan Cawapres peserta Pemilu 2024 nanti di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Ketua DPRD Tedy Rusmawan mendorong ada transparansi dalam pemilihan umum dan akuntabilitas dalam pelaksanaan Undang-undang di masyarakat Bandung.
“Masyarakat saya harap mengantisipasi dan memfilter setiap informasi atau berita yang diterima. Sebab, hoaks banyak muncul mendekati pemilihan umum,” kata Tedy.
Melalui DPRD, lanjut Tedy, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin membantu memfilter berbagai informasi yang diterima. Selain itu jangan menyebar info tak akurat.
“Semua pihak mari melakukan pengecekan memasuki tahapan Pemilu 2024 ini karena mungkin berita yang diterima itu bisa hoaks,” ungkap Politisi dari PKS itu mengingatkan.
Selain mewaspadai berita hoaks, Ketua DPRD itu mendorong ada peningkatan partisipasi Pemilu 2024. Pendidikan politik juga perlu diberikan demi pemahaman yang lebih baik.
“Dibutuhkan pula penyediaan pelatihan kepemimpinan yang bertujuan untuk membantu mengembangkan keterampilan untuk terlibat dalam politik,” tandasnya.
