INISUMEDANG.COM – Rektor IKOPIN University, Prof Dr Agus Pakpahan mengatakan Koperasi bisa berkembang dan aset nilai koperasi bisa disetarakan dengan sistem ekonomi yang dilakukan VOC pada masa penjajahan Belanda jika semua komponen masyarakat bisa bergabung dengan koperasi.
Contohnya, jika jumlah penduduk Indonesia mencapai 280 juta jiwa, per jiwa berkontribusi Rp1000 setiap hari, maka berapa triliunkah rupiah yang terkumpul dalam satu hari. Belum satu bulan dan satu tahun. Oleh karena itu, dalam koperasi tertanam nilai win win solution bukan win zero atau zero zero solution.
“Bayangkan dalam koperasi itu kan tiga komponen simpanan, ada simpanan wajib, simpanan pokok, dan simpanan sukarela. Nah, jika itu dilakukan sudah jadi model voc untuk kebaikan indonesia. Dengan sistem koperasi pada abad milenial harus memanfaatkan teknologi. Dan dalam koperasi itu ada tradisi gotong royong jika kontribusi dikelola dengan baik”. Ujarnya usai mengisi acara Seminar Nasional dan Kongres Asosiasi Dosen dan Peneliti Koperasi Indonesia (ADOPKOP) di Kampus Ikopin University Jatinangor, Senin (16/10/2023).
