INISUMEDANG.COM – Lain dulu lain sekarang, kini nama Rancakalong Sumedang ini terkenal penghasil Ubi Cilembu pemasok terbanyak, bahkan kualitasnya tak kalah dengan Umbi Cilembu dari asalnya (Desa Cilembu Pamulihan).
Seperi dikatakan tokoh masyarakat Rancakong Undang Nuryadin. Wilayah Rancakalong merupakan surganya para petani Ubi Cilembu dan sebagai pemasok terbanyak. Apalah artinya Ubi Cilembu aslinya dari Desa Cilembu bisa tidak dipasok Ubi Cilembu dari Rancakalong.
“Gemah ripah loh jinawi, itulah alam Rancakalong. Allah SWT mengkarunia tanah subur makmur sehingga kualias Ubi Cilembu tak kalah dari daerah asalnya. Ubi Cilembu merupakan komuditi ekspor yang cukup diandalkan,” tutur Undang dirumahnya, Selasa (1/3/2022).
Ratusan hektar perkebunan Ubi Cilembu merupakan hasil pertanian yang cukup diandalkan para petani di Rancakalong.
Saat panen, lanjut Undang, ratusan ton yang tidak sulit dipasarkan, bahkan ditungguin para bandar.
Ubi Cilembu, lanjutnya, merupakan makanan tradisional khas Indonesia yang sudah lama populer sampai manca nagara, sehingga menjadi komoditas unggulan untuk diekspor.
“Ubi Cilembu ini punya fakta unik yang terkenal dengan nama Ubi Madu. Tidak hanya kaya nutrisi, tapi cara penyajian juga punya ciri khas lantaran kandungan legit gula madu di dalamnya,” tuturnya.
Disebutkan, Ubi Cilembu adalah tumbuhan Ubi Jalar yang hanya ada di Indonesia. Tekstur dan keunikan rasa dan manfaat yang membuat Ubi Cilembu banyak disukai orang.
“Ubi Cilembu lebih istimewa dari Umbi biasanya. Ubi biasa itu digoreng atau direbus. Namun Ubi Cilembu diperdagangkan dalam bentuk sudah dipanggang di-oven sehingga sangat terasa manis legit gula madunya. Tidak salah bila disukai banyak orang,” ujarnya.
Manis legitnya Ubi Cilembu tidak hanya disajikan sudah dipanggang dalam oven. Namun bisa juga diolah menjadi makanan khas Ubi Cilembu seperti keripik dalam bentuk kemasan.
