INISUMEDANG.COM – Hingga kini para peziarah belum bisa mengungkap siapa yang dimakamkan di area Pasar Situraja Sumedang. Banyak warga yang memperkirakan bahwa itu adalah makam Eyang Buyut Merah. Namun belum ada bukti otentik yang menguatkan perkiraan itu dimakam berusia ratusan tahun.
Areal pemakaman Eyang Buyut Merah itu terletak di ujung Pasar Situraja. Konon dulu tidak ada yang sanggup memindahkan ke tempat pemakam umum. Hal itu mengisyaratkan kalau makam keramat tersebut bukan makam orang sembarangan atau makam orang sakti.
Kuncen Aki Kasmad (77) seorang kakek kelahiran sekitar tahun 1945 yang kini sudah sekitar 9 tahun dipercaya menjadi juru kunci dimakam tersebut. Sampai kini belum mengetahui secara pasti siapa sebenarnya Eyang Buyut Merah tersebut. Pasalnya sejak dia kecil makam tersebut sudah ada
“Muhun Putus teterang saha jenengan Uyut Merah teh (Iya terputus tidak tahu siapa nama sebenarnya eyang buyut merah itu) sejak saya kecil makam itu sudah ada,” tuturnya Kamis (5/2/2022).
Makam Eyang Buyut Merah Diperkirakan Berusia Ratusan Tahun
Belum lama ini Kata Aki Kadmad ada seorang peziarah dari Parakanmuncang Sumedang memberitahu bahwa diperkirakan makam tersebut berusia ratusan tahun. Seumur dengan Bupati Sumedang tahun 1791-1828 yakni pangeran Kusuma Dinata XI atau pangeran Kornel
“Ada yang datang kemari memberi tahu bahwa makam uyut merah di perkirakan Seumur pangeran Kornel yang meninggal pada 1828,” imbuhnya
Lebih jauh ia mengatakan, terkadang sosok Uyut merah suka datang kepada orang yang membutuhkan pertolongan
“Harita aya orang Garut kadieu nyebutkan uih ti Mekah dan berjumpa dengan orang yang berjubah merah menolong saya mengembalikan ketanah air di garut (Dulu ada tamu dari Garut yang mengaku pernah ditolong oleh orang yang berjubah merah waktu menjalankan haji di Mekah arab Saudi namun katanya ketinggalan rombongan yang menggunakan kapal laut. Singkat cerita oleh sosok berjubah merah warga Garut tersebut disuruh memejamkan mata lalu dengan sekaejap ia sudah berada di kedamannya di Garut,” tuturnya
Ia berharap makam Keramat tersebut dipelihara bersama sama dan mohon batuan dari pemerintah juga.
“Mari kita sama-sama memelihara makan Uyut Merah dan mudah-mudahan pemerintah memfasilitasinya supaya area pemakaman lebih representatif,” harapnya.
