INISUMEDANG.COM – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2022-2023 yang digelar sejak Senin (18/7/2022) sampai Kamis (21/7) telah berakhir. Di hari terakhir MPLS, anggota Koramil 1004/Tanjungsari yang dipimpin Danramil Kapten INF Agus Hermawan. Melakukan kunjungan surprise ke SMAN Tanjungsari dan SMK Budi Mandiri Tanjungsari. Danramil memberikan materi berupa dorongan pembekalan Motivasi dan Wawasan Kebangsaan dengan Tema Siapkah Kamu Jadi Generasi Emas 2045?, kepada ratusan siswa baru di dua sekolah tersebut.
“Isi materi yang disampaikan cukup visioner yakni membuka wawasan para siswa baru agar memahami bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia didirikan tidak gratis. Melainkan dengan cucuran keringat, darah dan air mata. Untuk merebut kemerdekaan dengan perjalanan panjang yang sangat melelahkan. Serta melahirkan Ideologi Pancasila sebagai pemersatu bangsa Indonesia yang kaya dengan Keeragaman suku, agama dan Ras yang diikat dalam bingkat Bhineka Tunggal Ika. Sehingga seyogyanya sebagai warga negara yang baik kita harus mempertahankan jerih payah pengorbanan bangsa,” katanya.
Danramil memaparkan, pada tahun 2045 nanti kita akan memperingati 100 tahun Indonesia Emas. Yakni sejarah panjang mempertahankan kedaulatan Negara sejak berdiri tahun 1945. Pada tahun 2045, Indonesia akan mendapatkan bonus demografi yaitu jumlah penduduk Indonesia 70 persenya dalam usia produktif (15-64 tahun). Sedangkan sisanya 30% merupakan penduduk yang tidak produktif (usia dibawah 14 tahun dan diatas 65 tahun) pada periode tahun 2020-2045.
Motivasi Siswa Baru Yang Kelak Masa Depan dan Nasib Bangsa Dipertaruhkan
“Jika bonus demografi ini tidak dimanfaatkan dengan baik akan membawa dampak buruk terutama masalah sosial. Seperti kemiskinan, kesehatan yang rendah, pengangguran, dan tingkat kriminalitas yang tinggi. Melihat dari fakta yang akan dihadapi Indonesia tersebut bonus demografi memang tidak bisa dihindari,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Danramil, saatnya bibit-bibit unggul itu sudah ada dari sekarang. Yakni para siswa baru yang kelak akan menjadi pemimpin bangsa dimasa mendatang. Di tangan mereka yang masih bayi dan anak-anak sekarang inilah, masa depan dan nasib bangsa ini dipertaruhkan.
“Saat ini tepat menjadi momentum untuk mempersiapkan mereka menjadi Generasi Masa Depan Indonesia harus Menjadi Generasi yang cerdas dan mau menerima perubahan, harus diterapkan sejak dini menuju impian Indonesia menjadi generasi emas 2045. Yakni memiliki kecerdasan yang komprehensif, yakni produktif, inovatif, damai dalam interaksi sosialnya, dan berkarakter yang kuat, sehat, menyehatkan dalam interaksi alamnya, dan berperadaban unggul,” katanya.
Terakhir, Agus Hermawan berpesan kepada siswa agar senantiasa disiplin dan hormat kepada orang tua dan guru. Karena itu adalah kunci sukses jika kita mendapat ridhonya.