INISUMEDANG.COM – Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menemui warga yang terkena dampak pembangunan Tol Cisumdawu di Desa Mulyasari dan Sirnamulya Kecamatan Sumedang Utara, Jumat (27/5).
Bupati melihat langsung sawah milik warga yang tidak bisa digarap dan rumah yang retak-retak yang sebagai dampak pembangunan Tol Cisumdawu.
Kedatangan Bupati langsung disambut keluh kesah warga yang terdampak serta ucapan terima kasih atas perhatiannya.
Bupati Dony dalam kesempatan tersebut mengatakan, semua permasalahan yang terjadi sudah diinventarisir dan ditindaklanjuti oleh masing-masing perangkat daerah sesuai kewenangannya.
“Tugas kita sekarang agar bareng-bareng untuk menyelesaikan permasalahan ini. Jadi semuanya harus menjadi bagian solusi dan harus saling menguatkan. Bersatu mengatasi masalah ini,” ucapnya.
Bupati menerangkan, surat untuk Penetapan Lokasi (Penlok) sudah diusulkan ke Pemprov dan Pemerintah Pusat dan ada tim dari Pemerintah Daerah untuk mengawalnya.
“Data yang kurangnya terus dipenuhi sesuai ketentuan. Paling penting terus komunikasikan dengan masyarakat agar tahu sudah di tahap mana prosesnya. Jadi kalau yang berhak, harus diganti. Kalau yang tidak sesuai, (dijelaskan)apa alasannya,” terangnya.
Bupati berpesan untuk saat ini agar keselamatan jiwa menjadi prioritas.
“Mana bangunan yang paling khawatir rumahnya ambruk apabila ada bencana gempa. Saran saya dipindahin terlebih dahulu,” katanya.
Dijelaskan Bupati, hasil penelitian pemerintah di lapangan sudah turun dimana terjadinya pergeseran tanah di bawahnya ada air.
“Pertama, lebih baik kita selamatkan dulu jiwa. Pindah terlebih dahulu. Siapkan itu. Kedua, jalan jalan yang harus dibangun cepat dikawal. Adanya retensi air terus dikawal. Termasuk tadi ada sawah di atas airnya akan mengalir ke bawah dikhawatirkan nanti longsor,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut Bupati memberikan bantuan beras kepada warga yang terdampak.
Tampak hadir para Asisten Sekda, Kepala OPD terkait, Forkopimcam Sumedang Utara, serta Kepala Desa Mulyasari dan Sirnamulya.
