INISUMEDANG.COM – Warga Dusun Pangkalan Desa Gunungmanik dan warga Dusun Mariuk Desa Kutamandiri mengaku resah dengan aksi seorang pengamen yang tak diketahui identitasnya berperilaku tidak senonoh.
Pengamen pria dengan penampilan seperti orang gila itu tampak mengenakan kupluk seperti yang dipakai penyanyi reagge. Dan selalu mengendong tas berwarna Pink. Dalam sebuah video yang diunggah warga, pengamen dengan membawa gitar itu tak dikasih uang oleh seorang wanita. Kemudian, dengan semu mengancam, pengamen itu mengeluarkan alat k3maluan dan mengocok alat k3maluan itu.
Sontak si wanita dalam video itu marah-marah dan berteriak akan melaporkan kejadian itu kepada bapaknya. Pengamen itu lantas pergi dengan tetap mengocok alat k3maluannya.
Senada dengan itu, Miftah Farid warga Dusun Pangkalan Desa Gunungmanik Kecamatan Tanjungsari mengaku sering melihat pengamen itu keliling Tanjungsari. Bahkan, sering pergi ke apotek membeli obat-obatan entah jenisnya apa lalu mengkonsumsinya.
“Si emang eta mah sok beli somay dan berkeliling ke daerah Tanjungsari. Ngakunya orang Cirebon, dan tinggal tidak menetap di daerah Sumedang. Tapi gak tahu kaya orang setres,” ujarnya.
Lain halnya dengan Rida salah seorang apoteker di Tanjungsari yang mengaku sering melihat pengamen itu membeli obat maxtril dan obat komik kemasan dalam jumlah banyak. Bahkan, sesekali membeli obat kuat.
“Sering ke apotek nanyain obat yang aneh aneh. Tapi tidak dilayani, malah agak mengancam akan mengeluarkan alat kel4min. Udah aja saya ngumpet dan dibiarkan begitu saja,” ujarnya.
Dia berharap, pengamen jalanan yang meresahkan warga itu diamankan oleh satpol PP dan dinas sosial. Sebab, selain meresahkan warga juga tak patut ditiru oleh anak kecil. Apalagi, banyak anak kecil yang sering melihat dia mengamen.
“Takutnya menculik anak perempuan, atau berlaku yang tak senonoh. Kalau ketemu pengamen itu tolong kepada petugas diamankan,” tandasnya.
