Update Banjir Terkini, 33 Rumah di Desa Cikeruh Jatinangor Sumedang Terendam Air

PANTAU: Babinsa Cikeruh Serma Wawan Setiawan saat memantau lokasi banjir di Dusun Cikeruh Lio.

INISUMEDANG.COM – Akibat hujan deras yang mengguyur kawasan pendidikan Jatinangor dan sekitarnya. Sejak Selasa (19/4) sore sampai pukul 21.00 menyebabkan 33 rumah di Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang terendam air dengan ketinggian antara 20 sampai 100 centimeter.

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Cikeruh, Sersan Mayor Wawan Setiawan mengatakan. Bencana Alam banjir di Dusun Cikeruh Lio Desa Cikeruh Jatinangor, terjadi pada Selasa (19/4) sekira pukul 17.40 Wib. Banjir itu sedikitnya menggenang sebagian rumah warga di RW 07, 08 dan RW 09 Dusun Cikeruh Lio Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor.

Adapun rinciannya terendam air di Cikeruh, kata Wawan. Yang terdampak banjir yakni di RT 03 RW 07 sebanyak 12 Rumah RT 01 RW 8 sebanyak 1 Rumah. RT 05 RW 9 sebanyak 1 Rumah, RT 03 RW 9 sebanyak 3 Rumah. RT 04/09 sebanyak 5 Rumah,RT 02/10 sebanyak 7 Rumah, dan di RT 05 /10 sebanyak 4 Rumah. Total ada 33 Rumah terendam air.

“Banjir tersebut disebabkan oleh luapan sungai Cikeruh yang tidak bisa menampung curah hujan yang tinggi di Kec Jatinangor maupun dari wilayah Tanjungsari dan Wilayah Sukasari. Juga kondisi Sungai Cikeruh sudah sangat dangkal sehingga air meluap ke pemukiman warga yang berada di pinggir sungai,” katanya.

Ini Baca Juga :  Hampir 10 Ribu Guru di Sumedang Sudah Disuntik Vaksin Covid-19

Menurut Wawan, banjir juga diduga karena kiriman dari Cilayung imbas pembangunan Tol Cisumdawu. Saat ini, Babinsa dan Binmas melaksanakan pengecekan ke Lokasi Banjir dibantu unsur relawan dan tim SAR Unpad mengevakuasi korban dan membantu mengevakuasi harta benda.

“Kondisi saat ini terkendali, Kepala Desa beserta Aparatur Desa, Babinsa, Binmas melaksanakn pemantauan perkembangan situasi ke TKP. Alhamdulilah tidak ada korban jiwa, dan barang barang pun berhasil diselamatkan,” tandasnya.