Terungkap, Ini Pemilik Suara Misterius di Desa Citengah Sumedang yang Sempat Bikin Heboh

INISUMEDANG.COMSuara misterius nyanyian anak kecil yang tiba-tiba muncul di pengeras suara yang membuat heboh para peserta dalam acara pembentukan Destana (Desa tangguh bencana) yang digelar BPBD Kabupaten Sumedang di Desa Citengah akhirnya terungkap.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang Atang Sutarno memastikan. Setelah terungkap jika suara misterius yang tiba-tiba muncul di pengeras suara (speaker) dalam kegiatan pembentukan Destana yang dilaksanakan di Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan tersebut. Berasal dari suara anak pemilik warung yang sedang berlatih bernyanyi untuk tugas kuliah.

Dimana lokasi warung milik orang tua anak yang sedang berlatih bernyanyi, tidak jauh dari kantor Desa Citengah.

“Jadi saat itu, anak pemilik warung sedang berlatih bernyanyi dengan menggunakan mic wireless. Secara tidak sengaja, wireless anak itu menyambung ke audio yang digunakan BPBD dalam pembentukan Destana”. Kata Atang saat dihubungi IniSumedang.Com, Kamis (9/6/2022)

Ini Baca Juga :  Isi Peti Berusia Ratusan Tahun yang Tersimpan Rapih di Kantor Desa di Sumedang Masih Misteri

Sehingga, lanjut Atang, suara anak yang sedang berlatih nyanyi itu. Secara otomatis keluar di speaker yang digunakan di kantor Desa Citengah.

“Ketika suara nyanyian itu muncul, Kami beserta para perangkat Desa memang mencari sumber suaranya, tapi tidak ditemukan. Begitu juga sang anak yang sedang berlatih. Tidak menyadari jika suaranya muncul di kegiatan pembentukan Destana, dan sempat membuat heboh,” tutur Atang.

Sumber Suara Misterius Terungkap

Pascakejadian yang menghebohkan itu, kata Yogi, pihaknya berupaya mencari tahu sumber suara misterius yang muncul di speaker itu. Akhirnya berdasarkan informasi kami berhasil mengetahui jika sumber suaranya dari anak pemilik warung.

Untuk memastikan, sambung Atang, kami telah mengklarifikasi langsung ke pemilik warung atau orang tua dari anak yang bernyanyi itu. Dan hal itu, dibenarkan baik oleh orang tua serta anaknya sendiri.

Ini Baca Juga :  Heboh, Sumur Milik Warga di Cisempur Sumedang Diduga Mengandung Minyak

“Malam saya langsung menelpon orang tua dan ngobrol langsung dengan anaknya yang bernama Fitria Novianti. Dan sang anak mengakui saat itu sedang bernyanyi dan tidak menyadari wireless tersambung ke Desa,” ungkap Atang.

Bahkan, tambah Atang, untuk lebih memastikan lagi, dirinya sampai meminta Fitria Novianti untuk bernyanyi dengan lagu yang sama yang keluar dari pengeras suara di Desa Citengah saat kegiatan Destana berlangsung.

“Saya meyakini itu benar suaranya, karena suaranya sama dengan yang keluar dari speaker di Desa Citengah,” ucap Atang.

Pembentukan Destana Dihebohkan Suara Misterius dan Kesurupan

Untuk itu, Atang meminta maaf atas kepada Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir dan semua pihak yang hadir karena ada kehebohan yang diakibatkan kesalahan teknis dari sound sistem yang digunakan.

“Intinya, kami meminta maaf karena ada sedikit kehebohan karena adanya masalah teknis tersebut,” tandasnya.

Ini Baca Juga :  Diparkir di Bahu Jalan, Nissan Terano Dihantam Avanza Hingga Terbalik

Seperti diketahui, Nyanyian misterius suara anak kecil dan kesurupan hebohkan kegiatan pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) yang dilaksanakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang, kemarin Rabu (8/6/2022).

Kegiatan yang dihadiri Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir, Kepala BPBD Kabupaten Sumedang, Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora), Camat Sumedang Selatan dan beberapa pejabat itu seketika heboh. Ketika suara misterius itu kencang terdengar melalui speaker yang di gunakan dalam kegiatan tersebut.

Kehebohan, kembali terjadi tidak lama setelah suara misterius, pasalnya salah seorang peserta kegiatan tiba-tiba kesurupan dan membuat panik peserta lainnya.

Anehnya, peserta yang kesurupan itu kembali sadar setelah dibawa ke lokasi tempat anak 13 tahun yang terseret banjir bandang Sungai Citengah beberapa waktu lalu.