Sumedang Jadi Acuan Digitalisasi Pemerintahan, Lhokseumawe Aceh Belajar Sistem Penanggulangan Stunting

e-Office Sumedang

INISUMEDANG.COM – Pj Sekretaris Daerah Sumedang, Hj Tuti Ruswati, S.Sos, M.Si, menerima kunjungan studi tiru dari Pemerintah Kota Lhokseumawe, Aceh, di Command Center Sumedang. Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Pj Walikota Lhokseumawe, A. Hanan, dan berfokus pada penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang telah sukses di Sumedang.

Tuti menjelaskan, “Lhokseumawe ingin belajar dari Sumedang, terutama dalam pemanfaatan e-Office dan aplikasi e-Simpati untuk penanganan stunting. Kami siap berbagi pengalaman dan mendukung replikasi sistem ini di Lhokseumawe.”

Semangat berbagi ilmu dan teknologi ini sejalan dengan moto Sumedang, “dari Sumedang untuk Indonesia”. Tuti berharap, kunjungan ini tidak hanya bermanfaat bagi Lhokseumawe dalam menurunkan angka stunting, tetapi juga mempererat kerjasama antar daerah.

A. Hanan, Pj Walikota Lhokseumawe, mengungkapkan kekagumannya terhadap aplikasi e-Simpati Sumedang.

“Kami ingin mendalami bagaimana data yang baik dapat menghasilkan layanan publik yang lebih terarah dan efektif dalam mengatasi stunting,” ujarnya.

Kunjungan ini diakhiri dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara kedua pemerintah daerah terkait penggunaan aplikasi SIMPATI (Sistem Pencegahan Stunting) di Lhokseumawe.

Ini Baca Juga :  Dirazia Satpol PP, 3 Wanita di Warung Remang-remang di Sumedang Kabur Hingga Nyebur ke Sawah

Sumedang, yang telah menjadi rujukan nasional dalam transformasi digital pemerintahan, kembali membuktikan komitmennya untuk memajukan Indonesia melalui inovasi dan kolaborasi.