SUMEDANG, 28 Juni 2025 – SMP Al Ma’soem bersama Pesantren Siswa Al Ma’soem (PSAM) menggelar acara pelepasan siswa dan santri Tahun Ajaran 2024–2025, Sabtu (28/6), di lingkungan Yayasan Al Ma’soem, Jl. Raya Cipacing, Jatinangor, Sumedang.
Kegiatan ini terasa istimewa karena menjadi momen wisuda angkatan pertama yang lulus berdasarkan implementasi Kurikulum Merdeka.
Direktur Pendidikan Yayasan Al Ma’soem, H. Ganjar Taufiq, S.Pd., M.M., menyampaikan bahwa sebanyak 234 siswa dinyatakan lulus 100 persen, yang terbagi ke dalam 9 kelas. “Peraih nilai tertinggi Ujian Akhir Sekolah tahun ini adalah Nabila Nur Hidayati dari kelas 9-E dengan rata-rata nilai 93,62,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur PSAM, Asep Abdul Halim, S.Sos.I., M.M., melaporkan bahwa dari 178 santri angkatan 2022–2023, sebanyak 139 santri dinyatakan lulus. Sisanya tidak memenuhi kriteria kelulusan pesantren atau memilih untuk mengundurkan diri.
“Mudah-mudahan santri SMP bisa melanjutkan ke santri tingkat SMA di PSAM lagi,” ujarnya.
Kepala SMP Al Ma’soem, Rony Hermansyah, dalam laporannya menyebutkan bahwa pihak sekolah memberikan penghargaan khas Al Ma’soem kepada siswa-siswi berprestasi dengan empat kategori: Cageur, Bageur, Pinter, dan Utama.
Masing-masing kategori Cageur, Bageur, dan Pinter diberikan kepada 45 siswa, sedangkan penghargaan Utama, yang merupakan gabungan dari ketiganya, diberikan kepada 9 siswa, yaitu: 1. Arina Awwaliyyah (9J), 2. Azzam Dzaki Pradana (9A), 3. Bisma Julian Vialdiputra (9G), 4. Fadhilla Kayyasah Ar-Rumi Tanjung (9C), 5. Hawa Nida Karimah (9D), 6. Keisya Nida Ankhofiyya (9B), 7. Muhamad Azriel Hisahito (9D), 8. Nabila Nur Hidayati (9E), dan 9. Zahra Assyfa Darmawan (9H).
Adapun untuk kategori Utama tingkat PSAM, penghargaan diberikan kepada empat santri: 1. Azzam Dzaki Pradana, 2. Lentera Saka Winanda, 3. Khayla Amira Irawan, 4. Alifah Awwaliyyah.
Penghargaan khusus juga diberikan kepada siswa dan santri penghafal Al-Qur’an terbanyak. Untuk siswa, Nabila Nur Hidayati kembali mencetak prestasi dengan hafalan sebanyak 3 juz. Sedangkan dari kalangan santri, tiga nama terbaik diundang ke atas panggung untuk menerima apresiasi atas hafalan mereka, yakni: Azzam Dzaki Pradana, Muhammad Azriel Hisahito, dan Arina Awwaliyyah.
Dalam sambutan penutup, Ketua Yayasan Al Ma’soem, Dr. Ir. H. Ceppy Nasahi Ma’soem, MS., menyampaikan apresiasinya kepada seluruh lulusan dan orang tua siswa. Ia juga mengumumkan bahwa para lulusan SMP yang melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA dan Pesantren Al Ma’soem akan mendapat diskon Dana Pengembangan Pendidikan (DPP) hingga 50 persen.
Acara wisuda berlangsung khidmat dan meriah, menandai akhir perjalanan pendidikan tingkat menengah pertama sekaligus awal dari langkah baru bagi para siswa dan santri menuju masa depan.