SUMEDANG – Dalam ajang bergengsi Kejuaraan Karate Antar Pelajar Se Provinsi Jabar yang digelar STKIP Pasundan Cup VI, dua siswa SMA PGRI Parakanmuncang yakni Fahri kelas XI IPA 1 dan Sheryl kelas X6 berhasil mengharumkan nama sekolah. Sheryl dan Fahri, dua atlet karate muda berbakat, sukses meraih medali emas dalam kompetisi yang digelar 4-6 Oktober 2024.
Prestasi gemilang ini membuktikan bahwa siswa SMA PGRI Parakanmuncang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki potensi luar biasa dalam bidang olahraga, khususnya karate. Kemenangan ini tentunya menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk terus berprestasi.
“Ya alhamdulillah dua siswa kami berhasil menumbangkan lawan-lawannya dan keluar sebagai juara dan membawa medali emas di cabang olahraga karate,” ujar Wakasek Kesiswaan SMA PGRI Parakanmuncang Erie Sugiarto, Senin 7 Oktober 2024.
Menurut Erie, dengan teknik yang mumpuni dan semangat juang yang tinggi, keduanya berhasil meraih medali emas dan mengharumkan nama sekolah. Prestasi ini membuktikan bahwa talenta karateka muda Indonesia semakin mengilap.
Sebagai informasi, kejuaraan Karate STIKIP Pasundan ke VI ini merupakan program kerja Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karate STKIP Pasundan yang mewadahi dan mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki mahasiswa, baik dalam hal organisasi maupun prestasi, khususnya dalam olahraga karate.
Event kejuaraan Karate STKIP
Pasundan Open Tournament 2024 Piala Kemenpora ini merupakan kali keenam. Pertama STKIP PASUNDAN CUP 2018 Se Bandung Raya yang diikuti oleh 800 peserta, Kedua STKIP PASUNDAN CUP II 2019 se Jawa Barat yang diikuti oleh 1200 peserta.
Ketiga, CIMAHI OPEN KARATE CHAMPIONSHIP 2019 yang diikuti oleh 1000 peserta, dan STKIP PASUNDAN CUP III 2020 se Jawa Barat yang diikuti oleh 1200 peserta.
Keempat STKIP PASUNDAN CUP IV 2022 JABAR KARATE SIRKUIT II Se Jawa Barat yang diikuti oleh 1200 peserta. Kelima STKIP PASUNDAN CUP V 2023 SIRKUIT III JAWA BARAT yang diikuti oleh 1300
peserta. Dan ke enam Kejuaraan Karate STKIP Pasundan VI OPEN TOURNAMENT 2024.
“Harapan kami penyelenggaraan kejuaraan ini akan menjadi momentum untuk memacu prestasi atlet-atlet karate agar lebih maju, sehingga terjadi peningkatan ke arah yang lebih baik,” ujar Panitia Acara.
Menurutnya, peserta kegiatan ini adalah pelajar/masyarakat umum yang berdomisili di Jawa Barat dengan batasan umur sesuai kategori kelas yang dipertandingkan, yang berasal dari seluruh Dojo, Sekolah, Ranting dan Pengcab Perguruan FORKI di Bandung Raya yang dilaksanakan dengan waktu 2 hari.