SUMEDANG – Dalam rangka memperingati Hari Kartini. Polres Sumedang menggelar Lomba Esai Piala Kapolres Sumedang tingkat SMA/SMK sederajat se-Kabupaten Sumedang.
Lomba Esai Piala Kapolres dengan tema “Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak”. kini menyisakan 20 finalis yang akan memperebutkan juara 1, 2 dan 3 serta juara Harapan 1, 2 dan 3.
Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono mengatakan, tujuan dilaksanakannya lomba ini yaitu sebagai upaya membangun semangat literasi, sekaligus membentuk generasi-generasi yang berani bersuara.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan dampak positif. Kemudian juga dapat mengurangi angka kejahatan terhadap perempuan dan anak, khususnya di wilayah Kabupaten Sumedang,” kata Joko Dwi Harsono seusai membuka Lomba Esai di Aula Tribata Polres Sumedang, Sabtu, 19 April 2025.
Hari ini, lanjut Dwi Harsono, ke 20 finalis akan memberikan presentasi atas hasil karya esainya tersebut.
“Untuk menghormati jasa Ibu Kartini atau Pahlawan Nasional, sekaligus mengangkat budaya bangsa. Maka saat ini ke 20 finalis mengikuti lomba dengan mengenakan pakaian adat,” ujarnya.
Plt Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 8 Jawa Barat, Aang Karyana mengapresiasi lomba esai tingkat SMA/SMK sederajat se-Kabupaten Sumedang yang diinisiasi oleh Kapolres Sumedang.
“Ada sebanyak 125 sekolah di Kabupaten Sumedang mengikuti lomba esai ini. Dan hari ini tinggal menyisakan 20 sekolah yang telah mengikuti proses seleksi. Alhamdulillah ini sangat bangus, dan ini baru pertama kali dilaksanakan di Sumedang,” ucapnya.
Lomba esai dengan tema “Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak” ini, kata Aang, sangat relevan dengan situasi dan kondisi sekarang ini.
“Ini sangat relevan untuk diangkat dan disosialisasikan. Dan Sumedang ini merupakan embrionya,” kata Aang menandaskan.
