INISUMEDANG.COM – Perahu milik Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumedang yang kerap dipergunakan untuk Patroli dan penertiban Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan Waduk Jatigede ditemukan tenggelam.
Kepala Bidang Penegakan Peraturan Perundang-undangan Daerah (PPUD) Satpol PP Kabupaten Sumedang, Yan Mahal Rizzal menyampaikan, keberadaan perahu sebelum tenggelam. Posisi lagi bersandar di dermaga Bendungan Jatigede setelah beberapa hari sebelumnya digunakan untuk patroli di Bendungan Jatigede.
Tenggelamnya kapal tersebut, kata Rizzal, pertama kali diketahui oleh petugas Security yang piket pada saat melaksanakan patroli Pagi.
“Tenggelamnya kapal tersebut memang akibat faktor alam (cuaca) atau akibat ulah manusia, hal ini perlu pendalaman. Sehingga tidak ada saling curiga antara satpol pp dan pelaku usaha KJA di Bendungan Jatigede,” ujar Rizzal Senin 18 Juli 2022.
Kendati demikian, sambung Rizzal, terjadiannya Kejadian tenggelamnya perahu milik Satpol PP Kabupaten Sumedang. Diduga akibat dari buruknya cuaca dan besarnya gelombang di Wilayah Perairan Bendungan Jatigede yang terjadi pada Hari Sabtu Tanggal 16 Juli 2022 lalu.
Atas kejadian tersebut, lanjut Rizzal. Satpol PP bersama pegawai UPB Jatigede dibantu kendaraan Operator Badak 55 telah melakukan evakuasi hingga perahu bisa dieksekusi ke Dermaga.
“Alhamdulillah, perahu dapat dieksekusi ke dermaga bendungan dan mengalami rusak berat,” tutur Rizzal.
Walaupun perahu masih dalam perbaikan, tambah Rizzal. Tim patroli dan penegakan Perda akan terus melakukan pembongkaran terhadap KJA di wilayah Bendungan Jatigede. Yang memanfaatkan ruang tanpa izin pemanfaatannya dari pejabat yang berwenang.
“Meski perahu harus diperbaiki terlebih dahulu. Dapat kami pastikan untuk penertiban KJA akan terus berlanjut,” ujarnya menegaskan.
