INISUMEDANG.COM – Banjir bandang di Sungai Cihonje, yang diduga dipicu bangunan liar di eks perkebunan teh Margawindu Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang, dipastikan tidak terdampak terhadap Objek Wisata Kampung Karuhun.
Kepastian itu disampaikan langsung oleh Owner Kampung Karuhun H Nana Mulyana kepada IniSumedang.Com, Rabu 4 Mei 2022 malam.
“Alhamdulilah, walaupun ada banjir bandang di Sungai Cihonje. Kami memastikan kondisi Objek Wisata Kampung Karuhun, Nabawadatala, Curug gorobog dan margawindu relatif aman terkendali. Kalaupun ada imbas hanya sebagian kecil saja,” ujar H Nana.
Lebih lanjut H Nana menyampaikan, pihaknya telah mengantisipasi berbagai kemungkinan terjadinya bencana banjir bandang. Hal ini, karena kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya.
“Kami mengantisipasi potensi ini, dari kejadian banjir bandang yang pernah terjadi sebelumnya. Untuk itu, kami sampaikan sekali lagi. Jika kondisi kampung Karuhun tidak terdampak oleh banjir bandang,” ujar pria yang juga menjabat sebagai ketua PHRI Kabupaten Sumedang ini.
Kendati demikian, tambah Nana, walaupun tidak terdampak oleh banjir bandang, pihaknya telah mempersiapkan strategi untuk mengantisipasi bila terjadi banjir bandang yang lebih dahsyat terjadi.
“Kami sudah menyiapkan beberapa strategi dan juga menyiapkan petugas serta jalur evakuasi yang aman bila terjadi hal yang tidak diinginkan. Namun, kita tentunya berharap hal ini tidak terjadi,” tandasnya.
