INISUMEDANG.COM – Untuk warga Sumedang tentunya sudah tidak asing lagi dengan Objek Wisata yang bernama Curug Gorobog yang bertempat di Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang.
Wisata alam dengan curug yang masih alami dan memiliki air yang bersih ini cocok untuk kaula muda yang mempunyai pasangan berlibu. Belum lagi udara yang sejuk ditemani dengan suara air yang mengalir, tentu akan memanjakan pengunjungnya.
Tak hanya muda-mudi, wisata ini juga cocok bagi keluarga untuk berlibur atau makan dengan membawa bekal sendiri. Untuk menikmati makanan bersama keluarga, di Curug gorobog disediakan bale yang nyaman tentunya.
Wisata Curug Gorobog ini mulai berdiri pada tahun 2000, dan exsistensinya tetap terjaga sampai saat ini. Namun sayangnya, saat ini sedang sepi pengunjung karena berbagai hal.
“Kami sampai saat ini tetap mengurus dan mengelola curug. Karena ini juga sebagai arahan agar tempat ini dikelola demi membantu perekonomian warga masyarakat setempat”. Kata Ating salah seorang pengelola Wisata Curug Gorobog saat ditemui IniSumedang.Com, Rabu 27 Juli 2022.
Ating mengaku, saat ini Curug Gorobog dikelola hanya oleh 4 orang saja, jumlah pengelola itu berkurang dari yang asalnya berjumlah 14 orang.
Sepinya pengunjung, sambung Ating, membuat pendapatan pun menurun drastis.
“Awalnya dulu saat ramai, pengurus di cigorobog ada 14 orang dan saat ini tersisa 4 orang. Berkurangnya pengelolaan disebabkan juga karena berkurangnya pengunjung ke Wisata Gorobog. Tidak hanya itu hampir semua Objek Wisata lainnya di Wisata Citengah mengalami penurunan pengunjung,” ungkapnya.
Bila Wisata Curug Gorobog ramai pengunjung, kata Ating, warga di sekitar pun ikut terbantu, karena masyarakat setempat juga banyak yang ikut bekerja disini seperti berjualan dan memelihara tempat di sini. Sehingga menjadi bahan pemasukan bagi mereka.
“Saya harap situasi normal kembali, agar para wisatawan bisa menikmati keindahan alam yang sudah terjaga selama puluhan tahun ini. Walaupun sepi pengunjung kami tetap menjaga kebersihan dan kelestarian alam curug gorobog,” tandasnya.
