INISUMEDANG.COM – Masjid Pusaka Banua Lawas yang terletak di desa Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, adalah sebuah peninggalan sejarah yang mempesona. Masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga sebuah lambang berharga dari kekayaan budaya dan nilai-nilai tradisional di wilayah ini.
Masjid ini adalah yang tertua di desa Banua Lawas dan menjadi pusat perhatian pada hari Rabu. Ketika ribuan peziarah memadati area ini. Tak heran jika masjid ini juga dikenal dengan sebutan “Masjid Pasar Arba“. Karena pada hari Rabu, pasar sekitar menjadi ramai dan bersemangat.
Salah satu ciri khas yang memukau dari Masjid Pusaka Banua Lawas adalah keberadaan dua tajau (guci) kuno yang telah berusia 400 tahun. Keajaiban sejarah ini tidak hanya terletak pada usianya yang luar biasa panjang, tetapi juga pada warna-warna asli yang masih memikat. Tak heran jika peziarah sering membawa pulang air dari tajau-tajau ini sebagai simbol berkah dan keberuntungan.
Selain menjadi tempat ibadah yang sakral. Sekitar masjid ini juga terdapat makam pekuburan warga setempat yang telah ada sejak zaman dahulu. Salah satu struktur yang mencolok adalah kubah, yang sebenarnya adalah makam seorang pejuang Banjar terkemuka bernama Penghuku Rasyid. Kubah ini menjadi bukti sejarah yang teguh berdiri di tengah zaman yang terus berubah.
Masjid Pusaka Banua Lawas adalah tempat yang tidak hanya menggugah spiritualitas tetapi juga mengajarkan kita tentang pentingnya menjaga warisan bersejarah. Dengan keindahannya yang timeless, masjid ini adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan bagi siapa pun yang ingin merasakan pesona sejarah dan budaya Kalimantan Selatan.
