BANDUNG – Sebanyak 50 mahasiswa dari 1.228 pendaftar dinyatakan lolos seleksi program Beasiswa ti Bupati (Besti) tahap pertama yang digulirkan Bupati Bandung Dadang Supriatna.
Menurut Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) para penerima beasiswa ini adalah calon pemimpin masa depan, dan diharapkan bermanfaat bagi dirinya, keluarga, maupun lingkungan sekitar.
“Kenapa saya mengedepankan pendidikan? Karena kondisi sekarang ini, kalau tidak dibekali ilmu, hampa. Apalagi tanpa keimanan. Sehingga tingkat keilmuan dalam ilmu umum dengan ilmu keagamaan, ini sangat penting,” kata Bupati Bandung.
Dadang mengungkapkan rata-rata lama sekolah warga Kabupaten Bandung saat ini baru 8,8 tahun. Itulah yang menjadi patokannya begitu terpilih menjadi Bupati Bandung, dirinya fokus pada pendidikan.
“Saya punya cita-cita tahun depan rata-rata sekolah itu harus 10 tahun. Apa yang harus dilakukan, di antaranya bagaimana untuk membuat sarana dan prasarana, salah satunya di Kecamatan Pangalengan,” tuturnya.
Atas dasar itu, kata dia, berusaha di Kecamatan Pangalengan untuk tambah sarana dan prasarana bangunan baru SMP dan SMA.
Namun untuk mendirikan sekolah baru SMA, kata dia, kewenangannya bukan di Pemkab Bandung, melainkan kewenangan dan tanggungjawabnya di Pemerintah Provinsi Jabar.
“Bagaimana untuk mempercepat rata-rata lama sekolah mencapai 10 tahun, ya kita buka peluang untuk memberikan beasiswa kepada warga masyarakat yang mempunyai kecerdasan dan intelektual yang tinggi,” kata dia.
Menurutnya animo masyarakat setelah dibuka program Besti ini sangat besar, hampir 1.228 orang yang mendaftar. Dadang pun bersyukur antusias para pelajar begitu besar mendaftar.
“Pada umumnya, putra putri kita ingin kuliah. Artinya, saya berusaha berjuang bagaimana tahun depan kita tambah program tersebut. Yang pada akhirnya bisa dirasakan oleh masyarakat,” tuturnya.