INISUMEDANG.COM – Awal dan akhir Ramadhan menjadi kabar yang dinanti-nanti tibanya oleh umat muslim yang beriman. Awal Ramadhan 1443 H berpotensi berbeda di kalangan umat Islam di dunia, baik karena perbedaan pandangan maupun karena perbedaan lokasi geografis.
Pasalnya, hilal di tanggal 29 Sya’ban 1443 H atau bertepatan pada Jumat (1/4/2022) berada posisi sedikit di atas kriteria imkanur rukyah (kemungkinan hilal bisa terlihat).
Menurut ustad Aceng Furqon Asal Cibugel Buana Mekar Sumedang ini mengatakan, jika melihat hasil hisab awal Ramadhan 1443 H, awal bulan Ramadhan, Insya Allah jatuh pada hari ahad ( hari minggu ) Wage 03 April 2022 Masehi.
“Jika memakai metode itu dengan Penjelasan seperti ini,
a) Ijitma Akhir : Bulan Sya’ban 1443 Hijriyah terjadi pada hari Jum’at Pahing (1 April 2022 M. Pukul 01 : 47 Wis. Siang / 13 : 20 Wib.
b ) Data Hilal :
1- Ketinggian Hilal ( Malam Sabtu ) : 01 * 33 ‘
2- Lama Hilal : 00 : 09
3- Posisi Matahari : 04 * 40 ‘ Utara
4- Posisi Hilal : 02 ” 41 ‘ Utara
5- Arah Hilal : Di Selatan Matahari
6- Kemiringan Hilal : Miring ke Selatan
7- Cahaya Hilal : 0.087 Usbu
8- Matahari Terbenam : 06 : 01 Wis. Sore / 17 : 33 Wib.
c ) Hilal tidak dapat diru’yat bil fi’li. Umur bulan Sya’ban disempurnakan 30 hari.” tuturnya
Meski penggunaan metode berbeda-beda dan perbedaan merupaka Rahmat dari Allah SWT, namun akan lebih indah lagi jika menunggu hasil dari pemerintah.
“Insya Allah, Awal bulan Ramadan jatuh pada hari Ahad (hari Minggu), Namun sebagai warga negara yang baik harus tetap menunggu hasil penetapan dari Pemerintah,” tegasnya.
