BANDUNG – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bandung Wawan Ruswandi mengajak warga agar tetap tenang dalam merepons ancaman penyakit hepatitis akut yang kini membuat sejumlah pihak di wilayah Bandung merasa khawatir.
Wawan mengimbau warga agar tidak panik atas kemunculan penyakit hepatitis akut yang saat ini tengah mengancam. Dia juga berharap warga bijak, sebab kepanikan hanya akan menimbulkan kegelisahan saja.
“Memang masalah takdir bukan manusia yang menentukan melainkan Allah SWT. Tapi untuk menghindari wabah penyakit seperti hepatitis akut warga perlu waspada,” ujar dia dalam keterangannya, Senin 16 Mei 2022.
Legislator dari Fraksi PKS itu menilai secara mentalitas sesuai pengalaman terdahulu saat pandemi covid 19 warga Kabupaten Bandung sudah siap menghadapinya. Ini pun berlaku untuk penyakit hepatitis akut.
“Walau demikian, bentuk pemcegahan yang harus dilakukan diantaranya dengan terus menerapkan pola hidup sehat. Tenang dan waspada. Insyaallah penyakit itu tidak akan ada di Kabupaten Bandung,” kata Wawan.
Wawan mendorong Pemerintah Kabupaten Bandung melalui instansi terkait agar segera melakukan edukasi kepada warga. Salah satinya bagaimana tata cara pencegahannya atau menghindari wabah penyakit tersebut.
“Lalu apa yang harus dilakukan ke depannya sehingga bisa mengetahui langkah-langkah agar hidup sehat. Dengan demikian maka warga bisa terhindar dari ancaman hepatitis akut yang kini membuat khwatir,” ungkapnya.
Adanya Ancaman Hepatitis Akut Diharapkan Semua Pihak Tetap Jaga Pola Hidup Sehat
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bandung itu turut mendoakan semoga diwilayahnya tidak ada warga yang terkena wabah itu. Wawan ingin semua pihak yang ada di Kabupaten Bandung tetap menjaga pola hidup sehat
“Dengan tetap sehat, berarti nanti laju perekonomian akan meningkat. Nah dari Pemkab Bandung harus segera melakukan tindakan preventif agar warga bisa tenang dan nyaman menyikapi wabah ini,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung ikut melakukan berbagai upaya pencegahan menyikapi hebohnya penyakit hepatitis akut yang diduga telah masuk wilayah Indonesia.
Bupati Bandung Dadang Supriatna menyebut dirinya sudah menginstruksikan jajarannya di Dinas Kesehatan mewaspadai munculnya hepatitis akut yang menyerang anak-anak.
“Meski sejauh ini belum ditemukan penyakit itu di Kabupaten Bandung yang menyerang anak. Dinas Kesehatan sudah saya minta melakukan upaya pencegahan,” ujar Dadang.
Di tengah hebohnya kabar soal penyakit hepatitis akut misterius yang melanda dunia. Dadang berharap semua pihak di wilayahnya ikut secara aktif melakukan kewaspadaan.
“Kami tegaskan walau sampai saat ini di Kabupaten Bandung belum ada kasus hepatitis tentu harus menjadi perhatian juga apalagi ini virus baru,” ucap Bupati Bandung.
