Hari Santri Nasional 2022, Ace Hasan Sebut Negara Telah Beri Pengakuan

Hari Santri Nasional 2022
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily

BANDUNGWakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily ikut menyampaikan selamat atas Hari Santri Nasional 2022. Dia pun turut menyinggung soal pengakuan negara terhadap para santri di Tanah Air.

Legislator dari dapil Kabupaten Bandung dan Bandung Barat itu menyebut negara memberi pengakuan khusus bagi santri. Buktinya dengan hadirnya Undang-undang (UU) No 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.

“Diharapkan dapat memberikan kontribusi dan menjadi basis bagi kebudayaan dan peradaban besar Indonesia”. Ungkap Ace Hasan dalam keterangan tertulisnya kepada para wartawan, Sabtu 22 Oktober 2022.

Ini Baca Juga :  DPRD Ingatkan Pembangunan Infrastuktur di Bandung Harus Ramah Difabel

Sebagai negara penduduk muslim terbesar di dunia, kata Ace. Sehingga Indonesia punya potensi yang sangat besar menjadi pusat ekonomi Islam dunia dan pesantren secara historis memiliki peran strategis mewujudkan itu.

“Selain itu Indonesia juga memiliki faktor pendukung lain yang strategis bila dibandingkan dengan negara lain, yaitu faktor adanya lembaga pendidikan Islam seperti pondok pesantren,” ungkapnya.

Ace menyampaikan ada 975 pesantren di Tanah Air dengan jumlah santri 2,65 juta orang. Di momen Hari Santri Nasional 2022 dan melalui UU Pesantren meningkatkan kualitas dari para santri agar bisa berdaya.

Ini Baca Juga :  Komisi III Dorong BOK Puskesmas dan Insentif Tenaga Kesehatan Segera Cair

“Ada paradigma dalam UU Pesantren yang patut digaris bawahi yakni dakwah, tasamuh dan cinta NKRI. Kami sengaja mengunci definisi pesantren dalam UU agar pesantren tidak lepas dari akar historisnya,” ucapnya.

Pesantren sebagaimana pesan UU, lanjut Ace Hasan, harus menjadi aktor aktif dalam mendorong dan menyediakan dai-dai yang menjunjung prinsip damai, toleran dan cinta tanah air. Termasuk menyediakan SDM.

“Dalam rangka memajukan pendidikan, dakwah dan pemberdayaan masyarakat pesantren ini negara telah memberikan dukungan berupa pagu anggaran Kemenag 2023 sebesar Rp70,4 triliun,” tandasnya.