INISUMEDANG.COM – Emak-emak yang berjualan di Pasar Ujungjaya Desa Ujungjaya Kabupaten Sumedang merasa kecewa atas batalnya kunjungan Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo (Jokowi).
Awalnya , orang nomor satu di Indonesia berencana akan melaksanakan Peninjauan ke Pasar Ujungjaya, dilanjutkan penyerahan BLT (Bantuan Langsung Tunai) ke Masyarakat di kantor Desa Ujung Jaya pada Selasa 11 Juli 2023.
Namun, diadakan adanya permasalahan teknis, rencana kunjungan tersebut batal. Begitu juga rencana peresmian Tol Cisumdawu yang awalnya direncanakan di GT Ujungjaya Utama digeser secara mendadak ke Twin Tunnel (Terowongan Kembar) di kawasan Rancakalong.
Nining pedagang bubur ayam yang biasa mangkal di Pasar Ujungjaya mengaku, kecewa atas batalnya presiden Jokowi berkunjung ke Pasar.
Namun, Nining mengaku senang, karena jalan pasar yang sudah puluhan tahun rusak mendadak menjadi bagus telah di hotmix dalam rangka penyambutan Presiden.
“Saya kecewa pa Jokowi batal ke Ujungjaya. Tadinya saya mau salaman dan ingin melihat langsung pa Jokowi,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, di tempatnya berjualan.
Hal senada disampaikan oleh Popong pedagang lainnya di Pasar Ujungjaya. Bahwa dirinya telah menunggu sedari pagi untuk bertemu langsung dengan Presiden Jokowi.
“Ya kecewa lah, kapan lagi presiden Jokowi mau berkunjung ke Sumedang. Tapi Alhamdulillah ada hikmahnya juga, karena jalan langsung mulus dalam sehari,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang Herman Suryatman menyampaikan permohonan maaf kepada warga di Desa Ujungjaya. Atas batalnya Presiden Jokowi berkunjung ke wilayah Ujungjaya.
“Saya sudah mendapat informasi dari Staf ke Presidenan bila pa Jokowi batal ke Ujungjaya, karena adanya masalah teknis. Untuk itu, atas nama beliau dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang saya meminta maaf kepada warga di Desa Ujungjaya”. Ucapnya saat memberikan sambutan di Halaman Desa Ujungjaya.
