INISUMEDANG.COM – Polres Sumedang memastikan akan menerapkan pemberlakuan Elektronic Tilang Law Enforcement (ETLE) atau tilang elektronik di sejumlah ruas jalan sesuai Command Center milik Pemkab difungsikan.
Adapun penerapan tilang elektronik ini, merupakan salah satu program yang direncanakan Kapolri baru Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo pada, program kerja 100 hari pertamanya.
Kepala Kepolisian Resor
(Kapolres) Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, untuk rencana pemberlakuan tilang elektronik di Sumedang ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemkab Sumedang yang saat ini telah memiliki Command Center.
“Untuk pemberlakuan Tilang elektronik harus ada fasilitas Command Center dan pemasangan CCTV di setiap lampu merah. Nah, untuk Sumedang ini saat ini telah memilikinya, namun belum difungsikan. Sehingga kami perlu melakukan koordinasi terlebih dahulu,” kata Eko saat konfirmasi wartawan di Alun-alun Sumedang, Kamis (4/2/2021).
Selain itu, sambung Eko, untuk mendukung pemberlakuan Tilang Elektronik tersebut, nantinya akan dipasang CCTV di setiap lampu merah yang terkoneksi dengan Command Center. Sehingga Dinas Perhubungan (Dishub) dengan Satlantas Polres Sumedang harus memiliki server yang sama.
“Jadi, para pelanggar lalu lintas, akan terpantau dan terekam secara langsung melalui CCTV tersebut,” ujarnya.
Kapolres menambahkan, pemberlakuan tilang elektronik sendiri, rencananya akan disesuaikan dengan titik CCTV yang sudah dipasang oleh Pemkab Sumedang.
“Kami, tentunya akan sesuaikan dengan CCTV yang terpasang, dimana sementara ini telah terpasang di wilayah perkotaan atau jalur protokol,” tandasnya.
Adapun terkait pengoperasian Command Center sendiri, sebelumnya Kepala Bidang Informatika pada Dinas Komunikasi Imformatika Persandian dan Statistik (Diskominfosanditik) Kab. Sumedang Mamat Rohmat mengatakan, saat ini tinggal menunggu diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Untuk pengoperasiannya, hanya tinggal nunggu peresmian oleh Gubernur saja. Dan jika telah diresmikan, tentunya langsung kita akan oprasionalkan,” ucapnya pada wartawan beberapa waktu lalu.
Mamat menuturkan, dibangunnya Command Center sendiri, merupakan bentuk keseriusan Pemkab Sumedang untuk mewujudkan Sumedang Happy Digital Region. Dimana apabila Command Center dioprasikan, maka seluruh aplikasi milik Pemda Kab. Sumedang yang berada di setiap OPD akan terintegrasi dengan Command Center. Sehingga, seluruh informasi di semua OPD bakal dapat diakses dari Command Center.
“Selain sebagai pusat data dari seluruh OPD, CCTV yang telah terpasang di ruang publik juga, nantinya akan terintegrasi semua ke Command Center. Kemudian dengan terintegrasinya semua pusat data semua OPD dan CCTV di ruang Publik, semua situasi yang terjadi di pusat keramaian akan dengan mudah terpantau di Command Center,” tandasnya.
