Cegah Stunting di Kabupaten Bandung, Telkom University Lahirkan Inovasi EGCMS

Telkom University Lahirkan Inovasi EGCMS untuk mencegah Stunting di Kabupaten Bandung.

BANDUNG – Guna membantu dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Bandung. Telkom University (Tel-U) melahirkan inovasi EGCMS (e-Growth Chart Monitoring System) demi akselerasi Strategi Nasional (Stranas).

Sistem alat ukur yang dikembangkan lintas keilmuaan Telkom University ini dapat membantu dalam mengetahui bagaimana tumbuh kembang bayi maupun balita pada saat pelaksanaan kegiatan di Posyandu.

Ketua Tim Program Husneni Mukhtar menyampaikan. Sistem dengan nama EGCMS v.2.0 ini dapat memudahkan kader posyandu dalam melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan pada bayi.

“Hanya dipakai sekali ukur saja karena secara otomatis sistem akan memberikan hasil kategori TB/BB (Tinggi Badan/ Berat Badan) nya berdasarkan chart tumbuh kembang bayi dan balita,” ungkap Husneni.

Ini Baca Juga :  Xioami 12 dan Xioami 12 Lite, Turun Harga Hingga 2 Jutaan

Menurutnya, implementasi EGCMS v.2.0 pada Program MF Kedaireka 2021ini bekerja sama dengan PT. Pelita Inspirasi. Karena sudah memiliki track record sebagai produsen pembuat sistem penimbangan untuk bayi.

“Sebanyak 36 desa di Kabupaten Bandung telah menerima alat ini. Selanjutnya penyuluhan dibantu oleh dosen dari Fakultas Ilmu Keperawatan Unpad bidang kesehatan komunitas dan masyarakat,” ucap Husneni.

Inovasi Terus Ditingkatkan, Soal Performa Wujudkna EGCMS v.3.0

Lebih lanjut, Husneni menambahkan, sistem ini telah didaftarkan HKI Paten, dan desain industri di tahun 2020 dan 2021. Ke depan inovasi ini akan terus ditingkatkan soal performanya mewujudkan EGCMS v.3.0.

Ini Baca Juga :  Infinix Note 30 Resmi Rilis di Indonesia Hari Ini, Segini Harganya

“Yang memiliki manajemen data berbasis IoT untuk mempermudah penggunaan sehingga membantu proses pengumpulan data maupun pemantauan dari Puskesmas atau Dinas Kesehatan nantinya,” tutur dia.

Inovasi lanjutan ini, disampaikan Dosen Fakultas Teknik Elektro Telkom University Husneni, akan direalisasikan melalui Program MF Kedaireka di tahun 2022 ini berkolaborasi dengan tim riset dari Fakultas Keperawatan dan Teknologi Pangan Unpad.

“Lalu mitra industrinya PT. DycodeX Teknologi Nusantara. Kami berharap inovasi ini dapat berkontribusi dalam membantu program pemerintah menekan stunting secara efisien dan juga optimal,” kata dia.

Ini Baca Juga :  Istri Bupati Bandung Datangi Keluarga Remaja yang Meninggal di Situ Cileunca Pangalengan