BANDUNG – Dalam peristiwa bom bunuh diri oleh orang tak dikenal di Markas Polsek Astanaanyar Bandung, Rabu 7 Desember 2022, terlaporkan korban 1 anggota Polri meninggal dan 9 orang lainnya mengalami luka-luka.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo menyampaikan. Selain terduga pelaku ada 10 orang yang menjadi korban di insiden bom bunuh diri di Markas Polsek Astanaanyar Bandung tersebut.
“Dari 10 orang yang menjadi korban, 1 orang meninggal personel kepolisian, 8 orang mengalami luka-luka juga dari kepolisian, dan 1 orang lain yang luka dari masyarakat sekitar,” ungkap Ibrahim kepada wartawan.
Saat ini, lanjut Kabid Humas Polda Jabar, para korban yang mengalami luka-luka akibat terkena serpihan ledakan dan menderita luka bakar akibat dari peristiwa bom bunuh diri sedang dalam penanganan.
“Para korban luka sedang menjalani perawatan di rumah sakit. Para korban ini ada yang mengalami luka ringan hingga luka berat. Dan rata-rata karena serpihan ledakan (bom bunuh diri),” kata Ibrahim menerangkan.
Anggota Kepolisian Yang Jadi Korban Bom Bunuh Diri Meninggal Dunia
Berdasarkan informasi, anggota Polri yang meninggal dalam peristiwa bom bunuh diri di Markas Polsek Astanannyar bernama Aipda Agus Sopyan yang sempat dirawat di ruang ICU RS Imanuel Bandung.
Diberitakan sebelumnya, bom bunuh diri meledak di Markas Polsek Astanaanyar, Jalan Astanaanyar Nomor 340, Nyengseret, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Rabu 7 Desember 2022, pukul 08.40 WIB.
Peristiwa bom bunuh diri di Markas Polsek Astanaanyar oleh orang tak dikenal ini pun langsung menggemparkan warga Bandung. Arus lalu lintas (lalin) di sekitar Mapolsek sementara ditutup akibat dari kejadian ini.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung menyampaikan. Terkait detik-detik terjadinya aksi penyerangan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar oleh seorang terduga pelaku berjenis kelamin laki-laki tersebut.
“Peristiwa tersebut terjadi ketika anggota Polsek Astanaanyar tengah melakukan apel pagi. Saat itu seorang laki-laki tak dikenal datang sambil mengacung-ngcungkan senjata tajam,” ujarnya kepada wartawan.
Si laki-laki yang diduga pelaku bom bunuh diri itu, lanjut Aswin. Mengacungkan senjata tajam kepada anggota sambil menerobos barisan apel pagi. Beberapa anggota Polsek Astanaanyar pun kemudian menghindar.
“Tidak lama kemudian terjadilah ledakan. Pelaku pembawa bom tersebut meninggal di tempat,” ucap Kapolrestabes Bandung.
