INISUMEDANG.COM – Demi membantu pencegahan sebaran wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak di Kabupaten Bandung, Polsek Cikancung kini turun tangan ikut mengawasi peternakan sapi di wilayahnya.
Dalam keterangannya, Kapolsek Cikancung AKP Carsono mengatakan bila langkah pengawasan dan monitoring dari jajarannya ini. Sebagai upaya dalam mengantisipasi penyebaran wabah PMK pada hewan ternak.
“Polsek Cikancung tidak bekerja sendiri tapi bersama unsur Pemerintah Kecamatan dan Dinas Peternakan Kabupaten Bandung. Yang melaksanakan pemantauan dan monitoring ke kandang-kandang sapi,” kata Carsono.
Jelang Hari Raya Idul Adha 1443 H, lanjut Carsono. Polsek Cikancung akan terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam mengawasi peternakan sapi. Guna mencegah sebaran wabah PMK pada hewan ternak ini.
“Nantinya ada juga pengontrolan dari dokter hewan, supaya kesehatan sapi tetap terjaga serta sehat. Kami juga turut melaporkan jika hingga kini tidak ditemukan adanya wabah PMK di wilayah Cikancung,” ujar Kapolsek.
Bentuk Kepedulian Pemerintah Mencegah Penyebaran Wabah PMK
Carsono menjelaskan, kegiatan seperti pemantauan dan monitoring ini bukan untuk membuat masyarakat cemas tetapi sebagai bentuk nyata kepedulian pemerintah untuk mencegah penyebaran dari wabah PMK.
“Sehingga masyarakat nyaman dan tidak was-was. Di Kecamatan Cikancung salah satunya ada pengelola hewan ternak yang jumlah sapinya kurang lebih 6.000 ekor. Maka dari itu perlu kami awasi,” ungkapnya.
Selain itu, tambah Kapolsek Cikancung itu, ternak di wilayahnya yang perlu diawasi kesehatan pun tak hanya ke peternak besar tapi menyasar ke masyarakat yang terdata sekarang ini memelihara sapi atau domba.
“Tak hanya pengecekan kesehatan juga. Kami imbau agar pemilik ternak atau pengelola ternak memastikan kebersihan kandang. Dijaga pakan yang diberikan, agar ternak sehat dan tak mudah sakit,” tuturnya.
Petugas Dinas Pertanian dam Peternakan Kabupaten Bandung drh Angga mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan dan memastikan pemberian vitamin pada hewan ternak seiring merebaknya wabah PMK.
“Kami juga menyosialisasikan kebersihan kandang agar ternak tidak mudah terjangkit penyakit. Kami sudah memberi larangan ternak dari daerah yang terjangkit PMK masuk ke Kabupaten Bandung,” katanya.
