INISUMEDANG.COM – Apple telah mencapai kesepakatan untuk membayar kompensasi terkait gugatan Batterygate yang telah lama berlangsung. Batterygate merujuk pada kontroversi di mana pemilik iPhone mengalami perlambatan kinerja setelah pembaruan iOS tahun 2017. Gugatan ini diajukan oleh pelanggan yang merasa bahwa informasi mengenai penurunan kinerja baterai tidak disampaikan dengan jelas sebelumnya.
Dalam kesepakatan tersebut, Apple setuju untuk membayar sekitar 3 juta pemilik iPhone yang telah mengajukan klaim terkait masalah ini. Besaran kompensasi yang akan diberikan berkisar antara $65 hingga $90 per individu. Sebagai penggantian atas dampak yang dirasakan akibat penurunan kinerja baterai yang tidak dijelaskan secara transparan kepada pengguna.
Gugatan ini melibatkan sejumlah model iPhone, termasuk iPhone 7, 7 Plus, 6, 6 Plus, 6S, 6S Plus, dan iPhone SE generasi pertama yang menjalankan iOS 10.2.1 ke atas. Pengguna dari model-model ini akan berhak untuk mengajukan klaim dan menerima kompensasi sesuai dengan besaran yang telah ditentukan.
Meskipun kesepakatan tersebut telah tercapai, masih belum jelas bagaimana proses penyelesaian gugatan akan dilakukan. Apple kemungkinan akan mengumumkan langkah-langkah selanjutnya yang akan diambil. Untuk memastikan bahwa pemilik iPhone yang terkena dampak Batterygate dapat menerima kompensasi dengan mudah dan efisien.
Kesepakatan dengan Batterygate menjadi sebuah langkah yang penting dalam mempertahankan transparansi dan hubungan baik antara Apple dan konsumennya. Dengan membayar kompensasi kepada pemilik iPhone yang terkena dampak Batterygate. Apple berupaya untuk memperbaiki persepsi dan memastikan bahwa informasi mengenai kinerja baterai dan pembaruan sistem lebih terbuka dan jelas di masa depan.