INISUMEDANG.COM – Seringnya kawanan monyet di Kecamatan Situraja Kabupaten Sumedang menjarah tanaman di kebun membuat warga pemilik lahan gerah.
Mereka berinisitif memanggil pawang monyet dari daerah Banten. Hasilnya, kawanan monyet dibuat kocar-kacir dan sebagai tertangkap, untuk dilepaskan lagi ke habitatnya.
Use (51) warga Situraja mengatakan, kawanan monyet berasal dari hutan menjarah tersebut umbi-umbian di lahan milik warga.
“Sebagian Kawanan monyet tersebut ditangkap karena sejak beberapa bulan yang lalu sering menjarah lahan pertanian, dan dikawatirkan jika dibiarkan tidak menutup kemungkinan sampai ke pemukiman warga,” jelasnya Ahad 6 Maret 2022.
Sebelum ditangkap, monyet tersebut sempat mencari buah-buahan, umbi-umbian untuk makan.
Lalu warga sekitar dibantu pawang berusaha mengusir monyet dengan senapan angin. Namun ada seekor monyet yang tertangkap dan menangis layaknya anak manusia.
“Ada cerita aneh ketika seorang warga berhasil menangkap seekor monyet. Monyet tersebut nyengir-nyengir dan sesekali menutup mukanya serta menangis, seperti anak kecil,” tuturnya.
Lebih jauh Use mengatakan, meski warga dibantu pawang sudah berupanya menangkap kawanan monyet tersebut, namun sampai sekarang masih ada kawanan monyet yang berkeliaran.
“Sekarang masih ada kadang kawanan monyet masih suka menjarah, petani yang berkebun seorang diri kadang ketakutan karen banyaknya kawanan monyet,” tuturnya
Use menambahkan, seekor monyet ada yang dikembalikan ke habitatnya oleh pawang asal Banten.
“Pawang ada yang sengaja membawa hasil tangkapannya ke Banten namun setelah beberapa hari pawang itu kembali dengan membawa monyet tersebut dan melepasnya kembali ke habitatnya di sekitar Leuweung Mengger. Konon pawang tersebut mengaku tidak sanggup, tanpa menceritakan lebih jauh apa yang dimaksud tidak sanggup tersebut,” ujar Use.
