48 Guru di Pamulihan Sumedang Ikuti Kursus Mahir Dasar

INISUMEDANG.COM – Sebanyak 48 peserta dari kalangan guru dan kepala sekolah SD dari gudep Kwaran se Kecamatan Pamulihan dan gudep sekitarnya mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD) Gerakan Pramuka yang digelar di SMPN 1 Pamulihan, Desa Haurngombong, Kecamatan Pamulihan, mulai Rabu (03/01) hingga Senin (8/1).

Acara yang dibuka langsung Ketua Kwarcab Sumedang, H. Erwan Setiawan yang juga mantan wakil bupati Sumedang tersebut mendapat respon yang serius dari para peserta.

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Sumedang H. Erwan Setiawan mengatakan, kegiatan KMD mempunyai tujuan untuk memberi bekal pengetahuan dan keterampilan guna meningkatkan kemampuan Pembina Pramuka dalam mengasuh dan mendidik peserta.

Ini Baca Juga :  Jadwal SIM Keliling Kabupaten Sumedang Bulan November 2022

“Alhamdulillah, kegiatan KMD ini telah dibuka dan akan dilaksanakan selama 5 hari yang diikuti sebanyak 48 peserta. Selama saya menjabat Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Sumedang sudah lebih dari 2.500 peserta yang sudah mengikuti KMD ini,” ucapnya didampingi Ketua Harian Kwarcab Sumedang Dedi Hermawan Charis, belum lama ini.

Erwan menambahkan, KMD bisa mencetak kader yang benar-benar berkualitas, sehingga mampu mendukung tercapainya tujuan Gerakan Pramuka.

“KMD ini dapat memberikan bekal dan pengalaman praktis bagi Pembina Pramuka melalui kegiatan kepramukaan di Gugus Depan sekolah masing-masing,” ujarnya.

Ini Baca Juga :  Peminat Menurun, Hanya 13 Siswa Mendaftar PPDB di SMK Sumedang Ini

Erwan berharap keluaran Kursus Mahir Dasar akan mampu meningkatkan kualitas kepramukaan di wilayah Kwartir cabang Sumedang serta mampu mencetak pembina mahir yang bermutu, serta memiliki pengabdian tanggung jawab yang besar terhadap masa depan bangsa dan negara Indonesia.

“Ini merupakan titik tolak paling mendasar bagi calon pembina untuk memperoleh legalitas membina anggota Pramuka di Gugus Depan dengan dibekali pengetahuan keterampilan pengalaman,” tambahnya.

“Saya berharap semoga kakak para peserta KMD bisa mengikuti kursus dengan baik, disiplin, penuh semangat hingga selesai dan lulus,” katanya.

Ini Baca Juga :  Dandim 0610 Sumedang Buka Diklat Krida Sakawira Kartika

Ia mengaku, keberadaan pramuka harus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, sebagai wujud terbaru, gerakan pramuka Kwarcab Sumedang telah mendirikan posko bersama siaga bencana di sekretariat kwarcab Sumedang.

“Kemarin Sumedang dilanda bencana gempa bumi, membuat rumah-rumah warga mengalami rusak, Kwarcab Sumedang langsung turun langsung membantu warga,” ujarnya.

Langkah tersebut dilakukan, kata ia, sebagai bentuk kemanusiaan membantu warga yang membutuhkan.