10 Hari, Puluhan Preman di Kabupaten Bandung yang Meresahkan Diringkus

BANDUNG, 13 Mei 2025 – Sebanyak 52 preman di Kabupaten Bandung yang aksinya membuat resah diringkus Polresta Bandung dalam Operasi Pekat Lodaya yang digelar 10 hari mulai 1 Mei hingga 10 Mei 2025.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono mengungkapkan dari puluhan preman yang diamankan itu 5 orang di antaranya merupakan target operasi (TO) polisi sementara sisanya pelaku non-TO.

“Dari tangan para pelaku premanisme ini, 34 motor, 2 mobil, 4 buah kunci astag (alat pencuri motor), 16 senjata tajam, 1 senjata api jenis airsoft gun, dan sebanyak 45 barang bukti lain turut disita,” ungkap Aldi.

Ini Baca Juga :  Aksinya Viral di Medsos, Penjambret Ibu-ibu di Jalan Sekeloa Akhirnya Diciduk

Modus yang digunakan para preman ini, disampaikan Aldi, cukup beragam. Ada yang melakukan pengancaman, pemerasan, dan pencurian. Pihaknya pun berkomitmen akan terus menekan aksi premanisme seperti ini.

“Selain tindakan represif, kami juga melakukan langkah-langkah preventif, seperti pendataan, pengambilan sidik jari, dan pembinaan terhadap pelaku yang belum terbukti melakukan tindak pidana,” tuturnya.

“Kami berupaya memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya pelaku usaha, UMKM, hingga karyawan pabrik yang kerap menjadi sasaran dari para pelaku premanisme itu,” kata Aldi menandaskan.