BANDUNG – Bupati Dadang Supriatna ikut bereaksi menyikapi keluhan dari warga Rancaekek Kabupaten Bandung yang resah dengan praktik percaloan di perusahaan.
“Saya akan buat imbauan kepada seluruh perusahaan di Kabupaten Bandung agar menghilangkan praktik percaloan,” ujarnya dalam keterangannya kepada wartawan.
Politisi PKB itu juga akan menyiapkan aturan perusahaan wajib menyerap mayoritas SDM tenaga kerja wilayah setempat, jangan mendahulukan pendatang dari daerah lain.
“Imbauan ini, nanti ditembuskan juga ke desa-desa. Saya akan bersinergi bersama Saber Pungli untuk penanganan lebih lanjut perihal pratik lercaloan,” kata Dadang.
Berdasarkan data, lanjut Bupati Bandung, pengangguran di Kabupaten Bandung terus menurun, namun jumlahnya masih cukup tinggi jika dibandingkan jumlah penduduk.
“Untuk itu, saya harap Karang Taruna bisa diberdayakan untuk mendorong masyarakat pencari kerja mengikuti sejumlah program dan pelatihan,” kata Dadang menegaskan.
Menurutnya, berbagai program dan pelatihan dari Pemkab Bandung untuk masyarakat harus terus disebarluaskan. Anak muda harus bangkit dan meningkatkan skill.
“Jika ada kemauan, para pencari kerja in bisa memanfaatkan program pinjaman modal bergulir tanpa bunga tanpa jaminan, untuk berbagai jenis usaha,” tutur Dadang.
“Misalnya mengelola sampah menjadi!pakan ternak, ternaknya bisa dijual, modalnya dari program tadi. Bandung Bedas,” ucap Kang DS (begitu sapaanya) menandaskan.