Cirebon, 29 Agustus 2025 – Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf mengunjungi Rumah BUMN Cirebon di Jalan DR. Cipto Mangunkusumo untuk melihat langsung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang mendapat pembinaan dari PLN.
Kunjungan ini menegaskan komitmen Kementerian BUMN bersama PLN dalam memperkuat sektor UMKM sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat.
Rumah BUMN Cirebon saat ini membina lebih dari seribu UMKM yang bergerak di berbagai bidang, mulai dari kerajinan, kuliner, hingga produk ramah lingkungan.
Dalam agenda tersebut, Wamen BUMN disambut General Manager PLN UID Jawa Barat Sugeng Widodo beserta jajaran manajemen. Kegiatan dimulai dengan pemaparan program Rumah BUMN, dilanjutkan dengan pameran produk unggulan UMKM binaan.
Beberapa produk yang dipamerkan menarik perhatian Aminuddin, di antaranya Batik Trisha yang mengusung batik khas Cirebon sekaligus berinovasi dengan canting elektrik, serta kerajinan ecoprint berbahan alami. Ia juga menyempatkan diri melihat program PUKA (Penyandang Disabilitas Unggul Karya) yang memberdayakan penyandang disabilitas dalam dunia usaha, sebagai bentuk inklusi sosial yang dijalankan Rumah BUMN.
Selain melihat produk, Wamen BUMN turut menyaksikan pelatihan UMKM yang sedang berlangsung, meliputi literasi keuangan, strategi pemasaran digital, hingga manajemen usaha. Menurutnya, pembinaan semacam ini membantu UMKM bukan hanya memproduksi, tetapi juga mengembangkan kapasitas agar siap bersaing.
“Rumah BUMN adalah bukti nyata keberpihakan BUMN kepada pelaku usaha kecil. Kami ingin UMKM tidak berhenti di level lokal, tapi bisa merambah pasar nasional bahkan internasional,” kata Wamen.
Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, menyampaikan, PLN siap mendukung UMKM tidak hanya dari sisi energi, tetapi juga pendampingan usaha.
“Kami berharap Rumah BUMN bisa menjadi jembatan bagi UMKM agar lebih mandiri dan mampu meningkatkan daya saing produk lokal,” katanya.
Salah satu pelaku UMKM, Sri Hariyati pemilik Batik Trisha, mengaku merasakan perubahan besar setelah mendapat pembinaan.
“Pendampingan dari Rumah BUMN membantu usaha saya berkembang, mulai dari perizinan sampai peluang ikut pameran. Bahkan kini ada permintaan dari luar negeri,” ungkap Sri.
Melalui sinergi ini, PLN bersama Kementerian BUMN menargetkan UMKM binaan di Cirebon dapat menjadi contoh sukses pemberdayaan ekonomi masyarakat yang berkelanjutan dan inklusif.