INISUMEDANG.COM – Kabupaten Sumedang sudah memiliki Destinasi Wisata Waduk Jatigede yang sudah diakui oleh semua pihak akan keindahan alamnya. Namun, akses jalan menuju ke Waduk Jatigede melalui Sumedang – Wado kondisinya rusak, berlubang, bergelombang dan penuh tambalan.
Asep (34) warga Desa Rancamulya Kecamatan Sumedang Utara yang bekerja sebagai pengajar di Kecamatan Wado. Tiap hari bolak balik menempuh jarak kurang lebih 34 km dalam satu kali perjalanan.
“Kalau pulang pergi, jarak yang saya tempuh sehari dari rumah ke Wado itu 68 km. Lelah dan capek sekali, karena kondisi jalan Sumedang – Wado ini sudah lama dibiarkan belum diperbaiki, hanya pemeliharaan saja penambalan pada jalan yang bolong,” kata Asep kepada IniSumedang.Com Sabtu 25 Februari 2023.
Titik jalan yang masih bagus kondisinya itu, kata Asep, daerah Ganeas, Citali, Corenda Cisitu, dan Darmaraja jalan lintas selatan, selebihnya bergelombang, berlubang, dan rusak.
“Titik yang paling bahaya di jalan tanjakan atau turunan Eba. Bahkan di jalan Eba ada jalan yang sudah amblas belum juga diperbaiki sampai sekarang. Jalan Eba bergelombangnya sangat parah,” ujarnya.
Dengan kondisi itu, kata Asep, tentu sangat disayangkan Destinasi Wisata Waduk Jatigede sudah banyak yang mengunjungi tapi akses jalannya belum juga ada perbaikan hingga sekarang.
“Status jalan Sumedang – Wado ini jalan Provinsi bukan jalan Kabupaten Sumedang. Bagaimana bisa meningkatkan pengunjung ke Sumedang dengan tujuan Waduk Jatigede tapi akses jalannya banyak jebakan Batman,” tandasnya.