Berita  

Wacana Harga Gas Melon Bakal Naik Kembali Mencuat di Sumedang

Wacana Gas Melon Naik
Tabung Elpiji 3 kg (Istimewa).

INISUMEDANG.COM – Sejak harga BBM naik, kondisi ekonomi di Indonesia tak menentu tak terkecuali dirasakan warga di Kabupaten Sumedang semua harga bahan pokok ikut serta naik. Ditengah suasana tersebut, wacana harga gas melon 3 kg naik pun mulai mencuat kembali.

“Ada wacana di Kabupatén Sumedang harga gas melon 3 kg akan naik, dan itu sedang diajukan ke pa Bupati Sumedang yang saya dengar seperti itu. Kalau misalkan sudah keluar SK (Surat keputusan) saya sebagai masyarakat setuju saja, asal harga jual di masyarakat tidak berubah”. Ungkap Agus Rohendi sebagai Pemerhati Kebijakan Pemerintah kepada IniSumedang.Com Kamis 29 Desember 2022.

Kalau melihat dari kondisi sekarang ini, kata Agus, keadaan ekonomi masyarakat sedang dalam keadaan morat marit. Ditambah banyaknya pekerja buruh yang dikeluarkan oleh perusahaannya, pedagang kecil dipinggiran dan lain lainnya.

“Kalau benar benar disetujui, kenaikan harga gas mélon 3 kg itu, jelas akan sangat besar dampaknya. Pedagang kecil dipinggiran jalan akan menaikan harga belum ibu ibu rumah tangga, ini akan menjadi blunder. Silahkan mau menaikan harga gas 3 kg, tapi harga pembelian di masyarakat tidak berubah,” tegas Agus.

Masyarakat Minta Kebijakan Harga Pembelian Gas Melon Tetap, Meski Wacana Akan Naik Terealisasi

Untuk saat ini, masih kata Agus, harga jual sebesar Rp. 16.500, sementara, di masyarakat dalam transaksi pembelian bervariasi. Ada yang membeli Rp. 23 Rb – Rp. 26 Rb, semisal harga kenaikan sudah disetujui, berapa masyarakat harus membeli?.

Ini Baca Juga :  Menyikapi Kelangkaan Minyak Murah, Diskopukmpp Sumedang Lakukan Sidak

“Maka dari itu, kami sebagai masyarakat, meminta kebijakan, harga pembelian di masyarakat masih tetap tidak berubah. Meski pun pada akhirnya harga gas melon 3 kg harus naik juga, tapi harga jual masih tetap,” harap Agus.

Agus menjelaskan, selama ini, pengawasan terhadap perputaran gas mélon 3 kg di pasaran masih kurang. Sekarang ada wacana akan naik dengan harga Rp 20 ribu, lalu bagaimana dengan pengawasannya?.

“Tidak sedikit yang bermain di gas mélon ini, kami berharap kepada Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk lebih meningkatkan pengawasannya ketika harga gas mélon 3 kg naik. Saya tegaskan dan meminta agar harga gas mélon yang dibeli oleh masyarakat tidak berubah,” ujar Agus menegaskan.

Ini Baca Juga :  8 Partai di Sumedang Bentuk Tim Pemenangan Daerah Dukung Prabowo Gibran

Sementara itu, Yana (41) sebagai pedagang kuliner mengatakan kalau benar benar harga gas mélon itu naik, berapa harus membelinya?, Apakah akan sama harganya sebelum ada kenaikan?.

“Saya hanya sebagai pedagang kecil, dagang goreng gorengan, ketika harga gas mélon naik, berapa kami harus menjual. Sekarang saja saya beli gas mélon itu Rp. 25 ribu, ketika naik harganya, berapa harus membeli, dan hal ini benar benar menyulitkan kami,” ucap Yana singkat.