SUMEDANG – Wakil Bupati Sumedang M Fajar Aldina menjenguk sekaligus menjemput Alif Nur Cahya (7) di rumah orang tuanya di RT. 03 RW.02 Dusun/ Desa/ Kecamatan Situraja, Senin (20/10/2025).
Alif anak pasangan Erni Supriyatin (37) dan Hari Eka Purnama (32) diketahui tidak memiliki lubang anus atau post op colostomy ec atresia Ani kongenital.
Penyakit yang diderita Alif merupakan bawaan sejak lahir, dan saat usia Alif dua hari telah dilakukan tindakan operasi pertama di salah satu Rumah Sakit Swasta di Bandung. Namun dengan alasan tak memiliki biaya, Alif tidak menjalani pengobatan lanjutan dan orang tuanya memilih pulang kampung, pindah domisili ke Sumedang.
Sejak pindah ke Sumedang, ia tidak lagi menjalani kontrol sampai akhirnya ada warga yang melaporkan kondisi kesehatan Alif ke pemerintahan. Atas laporan itu Puskesmas Situraja melakukan kunjungan ke rumahnya dan berkoordinasi dengan RSU Umar Wirahadikusumah.
“Hari ini, Alif dibawa ke RSU Umar Wirahadikusumah untuk menjalani pengobatan lanjutan. Alif akan dioperasi di RSU Umar Wirahadikusumah. Alif harus menjalani tiga kali operasi, maka harus secepatnya dilakukan tindakan,” ujar Wakil Bupati Fajar Aldila yang mengunjungi rumah pasien di Situraja.
Wabup mengatakan,i Alif akan segera mendapatkan penanganan untuk melaksanakan operasi kedua.
“Saya beserta jajaran hari ini akan mengantarkan Alif ke Rumah Sakit, saya meminta kepada semuanya untuk mendoakan Alif agar cepat sehat dan semangat kembali,” katanya.
Keluarga Alif sudah memiliki Kartu Indonesia Sehat, namun karena tak memiliki biaya operasional, Alif memilih tak berobat. “Kami langsung mengawal tindakan yang akan dilakukan kepada ananda Alif, dan Pemda Sumedang akan menaggung semua biaya operasional selama pengobatannya,” kata