BANDUNG, 6 Februari 2025 – Jagat maya dihebohkan dengan video yang memuat narasi bus pariwisata di Jalan Bojong Koneng Bandung jadi korban pemalakan ojek pangkalan (opang) modus pengawalan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono melalui Kapolsek Cibeunying Kidul Kompol Suparman mengatakan dari hasil penyelidikan aksi yang viral ini terjadi Rabu, 5 Februari 2025, sekitar pukul 14.00 WIB.
“Terjadi pengawalan bus pariwisata secara paksa di Jalan Bojong Koneng menuju kafe D’Tuik. Kejadian ini viral setelah seorang penumpang mengunggah ke media sosial,” ungkap Suparman kepada wartawan, Kamis.
Dalam video itu, lanjut Suparman, ojek melakukan pengawalan tanpa koordinasi. Pengawalan dilakukan karena jalan sempit dan rawan macet berdasarkan komunikasi antara manajemen kafe dan ketua ojek.
“Dari hasil pemeriksaan, ojek sempat bertanya kepada sopir bus mengenai tujuan perjalanan sebelum melakukan pengawalan. Dalam perjalanan meminta upah Rp100.000, yang diklaim bentuk apresiasi,” ucapnya.
“Kami telah mengamankan para terduga pelaku yang berinisial A (39), T (29), dan A (27). Pada intinya kami jajaran kepolisian langsung merespons dan mengamankan pihak-pihak tersebut,” ungkap Suparman.