Berita  

Usai Wali Kota Yana Mulyana Ditangkap KPK, Pemkot Bandung Angkat Bicara

Pemkot Bandung Angkat Bicara usai Wali Kota kena OTT KPK

BANDUNG – Pemkot Bandung diwakili Sekretaris Daerah Ema Sumarna angkat bicara setelah Wali Kota Yana Mulyana ditangkap KPK karena diduga menerima suap proyek pengadaan barang dan jasa.

Ema menjamin pelayanan publik di Bandung tetap berjalan sebagai mana mestinya terutama menjelang mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah usai Wali Kota Yana Mulyana ditangkap KPK, Jumat kemarin.

“Pemkot Bandung juga akan menjaga psikologis para aparat untuk tetap fokus memberikan pelayanan publik secara prima. Kami berkomitmen pelayanan tidak boleh terganggu,” kata Ema, Sabtu 15 April 2023.

Ini Baca Juga :  Ingin Wisata Sekaligus Belajar? Museum Pos Indonesia Bandung Bisa Jadi Pilihan

Menurutnya, satu pelayanan publik yang mendapat perhatian yaitu proses arus mudik 2023. Semua hal yang berkaitan dengan mudik tetap berjalan di bawah koordinasi Asisten Daerah (Asda) 2 Pemkot Bandung.

“Kegiatan hari ini tetap berjalan, kami masih ada Asda 2 yang mengkoordinasikan (arus mudik 2023). Kemudian optimalisasi menjaga keamanan dengan unsur institusi lain tentunya,” ungkap Sekretaris Daerah itu.

Lebih jauh, Ema memastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok masyarakat di Kota Bandung tetap terjaga dan aman termasuk distribusi sejumlah barang di pasaran usai Wali Kota Yana Mulyana ditangkap KPK.

Ini Baca Juga :  Sampah Menumpuk di Aliran Sungai, Satgas Citarum Harum Langsung Turun Tangan

“Berkaitan dengan proses di KPK, Pemkot Bandung masih menunggu hasil resmi pemeriksaan. Kami tidak ingin melangkahi apapun. Kami tidak tahu. Makanya kami tunggu saja rilis yang dikeluarkan,” katanya.