Berita  

Tuntas Direvitalisasi, Menhub Tinjau Kondisi Terminal Leuwipanjang

Terminal Leuwipanjang
Menhub Budi Karya Tinjau Kondisi Terminal Leuwipanjang

BANDUNG – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau langsung kondisi Terminal Tipe A Leuwipanjang. Yang telah selesai dilakukan revitalisasi dan sudah beroperasi pada Januari 2022 lalu

Di Terminal Leuwipanjang, Menhub Budi Karya Sumadi juga memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dihadiri jajaran Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemenhub yang ada di wilayah Jawa Barat.

Dalam kesempatan itu, Menhub menyebut berbeda dengan kondisi sebelumnya. Kini Terminal Leuwi Panjang memiliki tampilan yang lebih modern, lebih bersih, nyaman, tidak kalah dari stasiun atau bandara.

Ini Baca Juga :  Wajib Tahu, Ini Bedanya Candi Prambanan dan Borobudur Dilihat dari Bentuk dan Fungsinya

“Ini merupakan bagian dari komitmen membangun infrastruktur transportasi yang delivered. Sehingga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata Budi Karya Sumadi kepada wartawan, Sabtu 1 Oktober 2022.

“Sekarang kita lihat Bandung punya terminal bus yang keren, busnya banyak ada dari Sukabumi, Jakarta, Garut. Konektivitas telah terjadi di terminal ini. Saya apresiasi rekan Ditjen Perhubungan Darat yang mengelola terminal ini dengan baik,” sambung Menhub.

Dia menerangkan, Terminal Leuwipanjang berada di lahan seluas 26 ribu meter persegi dan berkonsep mixed use. Dimana terminal tidak hanya sebagai simpul transportasi naik turun penumpang, tetapi juga menjadi pusat perekonomian dan kegiatan masyarakat.

Ini Baca Juga :  Buruan Daftar, Hari Ini Terakhir Perpanjang Rekrutmen Pengawas Desa di Sumedang, Intip Nih Tugas dan Gajinya

Terminal ini, lanjut Menhub, telah dilengkapi sejumlah fasilitas. Seperti counter check in, ruang tunggu keberangkatan, sky bridge, area komersial, area ramp check, kids zone, dan fasilitas pendukung lain yang turut ada.

“Melalui revitalisasi dan juga modernisasi terminal ini, diharap semakin meningkatkan minat masyarakat menggunakan angkutan umum massal bus,” kata Budi Karya Sumadi.

“Saat ini, rata-rata jumlah penumpang bus di Terminal Leuwi Panjang mencapai sekitar 10 ribu lebih orang perharinya dan 426 bus (AKAP, AKDP, dan Trans Bandung/BTS) per harinya,” ungkap Menhub menandaskan.