INISUMEDANG.COM – Tembok Penahan Tebing (TPT) dan benteng SDN Cimalela di Dusun Cimalela Desa Mulyajaya RT 001 RW 006 Kecamatan Wado Kabupaten Sumedang ambruk pada Selasa, 5 Maret 2024 sekitar pukul 18.30 WIB.
Akibatnya, material longsoran dari benteng sekolah dengan tinggi 5 meter dan panjang sekitar 25 meter itu menghalangi akses jalan ke rumah milik salah seorang warga yang tepat berada di bawah SDN Cimalela.
“Iya, kami mendapatkan laporan dari masyarakat dimana material benteng sekolah sampai saat ini belum ada tindakan, dan beberapa material tersebut menghalangi jalan rumah milik bapa Asep,” kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, R. Kosdiani Wulandari kepada wartawan, Rabu, 17 April 2024.
“Kami telah mengirimkan tim Pusdalops BPBD untuk melakukan assessment ke lokasi,” tambah Dini sapaan akrab dari R. Kosdiani Wulandari.
Lebih lanjut Dini menuturkan, ambruknya TPT tersebut, akibat intensitas hujan yang terjadi pada Selasa (16/4) dari sore sampai malam hari yang terjadi di wilayah sumedang, di antaranya di wilayah Kecamatan Wado.
“Kami juga telah berkoordinasi
dengan aparat setempat dan mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati dengan cuaca musim penghujan,” tandasnya.