Tausiyah Ramadhan, Bergema di Desa Mulyasari Sumedang

INISUMEDANG.COM – Menyambut bulan suci Ramadhan, ribuan obor yang dibawa masyarakat Desa Mulyasari Sumedang Jawa Barat memadati halaman kantor desa. Tausiyah Ramadhan bergema di halaman kantor desa Mulyasari diikuti ratusan masyarakat setelah kompoi pawai obor keliling seputar wilayah desa, Rabu malam (30/3/202).

Acara Tausiyah Ramadhan dihadiri kepala Desa Mulayasari unsur Forkopincam Sumedang Utara serta, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Menyambut bulan suci Ramadhan ini digelar Ketua Majelis Ulama (MUI) Desa Mulyasari Ust. Yusuf Khoerudin yang menghadirkan para penceramah setempat.

Ini Baca Juga :  Jadwal Buka Puasa, Imsak, Shalat Untuk Sumedang Jumat 8 April 2022 dan Doa Mohon Ampunan dan Rahmat Allah SWT

“Mengingat bulan puasa Ramadhan sudah dekat, biasa materi yang berisikan ceramah dibutuhkan untuk memberikan wawasan agama kepada masyarakat, “kata Ketua MUI Mulyasari.

Materi kuliah Ramadhan 2022 ini, lanjut dia, membahas tentang kewajiban berpuasa di bulan Ramadhan dan anjuran meningkatkan amal dan ibadah.

Dalam ceramahnya, K. H. Hasan Bisri mengatakan, Ramadhan disebut juga syahrul maghfirah karena Allah SWT akan mengampuni hambanya yang sungguh-sungguh bertaubat kepadanya.

Disebut bulan kesabaran karena Muslim wajib bersabar menahan diri dari hawa nafsu selama menjalani puasa. Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan.

Ini Baca Juga :  Jadwal Shalat Sumedang, Majalengka dan Subang, Sabtu 12 Maret 2022 dan Do'a Sesudah Adzan

Bahwa puasa juga diwajibkan atas umat sebelum kita. Allah berfirman: “Hai orang-orang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” (QS Al-Baqarah: 183).

Salah satu bulan yang ditunggu umat Islam setiap tahunnya adalah bulan Ramadhan, maka patut bersyukur masih menjumpai bulan Ramadhan tahun ini dengan memiliki iman dan Islam.

“Ibadah di bulan suci Ramadhan ini sejatinya tak boleh menyia-nyiakan waktu dengan sedikit melakukan amaliyah-amaliyah dari Allah. Karena sesungguhnya hal ini akan membuat kita merugi, “tuturnya.

Ini Baca Juga :  Selain Indonesia, Inilah Daftar Negara yang Merayakan Kemerdekaan di Bulan Agustus

Sebab, bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh barokah dan bulan penuh ampunan. Sesungguhnya banyak diyakini umat Islam bahwa dalam satu bulan ini berlomba-lomba menjalankan ibadah untuk mendapatkan keberkahan dan maghfiroh (ampun) dari Allah.