Tak Kunjung Dapat Bantuan, Tembok Rumah Korban Gempa di Sirnamulya Sumedang Ambruk

Foto: Istimewa

SUMEDANG – Tembok bangunan rumah milik Yeyet warga di dusun Gelewing, RT 03 RW 02, Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat ambruk pada Senin, 23 Desember 2024.

Berdasarkan informasi, ambruknya rumah diduga akibat tiupan angin yang cukup kencang terjadi, sekitar pukul 13.30 WIB siang.

Aliffia salah seorang penghuni rumah mengatakan, pada saat kejadian dirinya sedang menonton televisi.

“Jadi saat kejadian, kita tengah menonton televisi, dan tiba-tina suara gemuruh terdengar dan tembok rumah yang merupakan ruangan gudang ambruk,” katanya kepada wartawan.

Ini Baca Juga :  Di Pasar Parakanmuncang Sumedang, Harga Beras Turun Rp1000 Per Kg, Namun Harga Daging Ayam Naik

Untungnya, sambung Aliffia, ruangan sebelah yang merupakan kamar dan terdapat seorang bayi tidak ikut ambruk.

“Alhamdulilah, tembok sebelah yang merupakan kamar tidur dan terdapat bayi tidak ikut ambruk,” ungkapnya.

Kendati demikian, Aliffia mengaku masih khawatiran karena melihat kondisi bangunan yang ambruk ini.

Lebih lanjut Aliffia menuturkan, rumah Yeyet yang tidak lain adalah mertuanya itu, sempat terdampak oleh gempa yang terjadi pada awal tahu 2024 lalu.

Dan meski telah dilakukan asesmen dan dilaporkan, sambung Aliffia, hingga kini masih belum mendapatkan bantuan perbaikan.

Ini Baca Juga :  Diterjang Longsor, 7 Rumah Warga di Kawasan Nagreg Bandung Rusak

“Jadi dulu sempat dilaporkan dan diasesmen. Tapi belum mendapatkan bantuan. Sehingga sejumlah retakan yang ada menjadi semakin melebar dan membuat tembok rumah rubuh siang tadi,” ujarnya.

Atas peristiwa itu, tambah Aliffia, kini penghuni rumah yang berjumlah 4 jiwa dengan 2 kepala keluarga harus mengungsi di rumah bagian yang lebih aman. Karena khawatir tembok rumah roboh kembali.

“Kami berharap adanya bantuan dari pemerintah dengan adanya peristiwa ini. Sehingga kami dapat lebih aman,” harapnya.