INISUMEDANG.COM – Kehadiran cafe In Coffee (Interchange Road Light) Pamulihan beralamat di Jalan Cikubang, RT 03 RW 05 Desa Citali Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat memang tidak ada matinya. Sebab, selain menjadi trend setter cafe dengan nuansa pemandangan alam dan gemerlap lampu jalan raya di malam hari, in coffee Pamulihan pun ramah untuk anak-anak.
Bagaimana tidak, selain lokasinya yang strategis juga areanya luas. Anak-anak pun dimanjakan dengan gemerlapan lampu warna-warni dan foto selfie. Jangan khawatir, bagi Anda yang memiliki anak kecil dan khawatir terjatuh saat makan, in coffe Pamulihan menyediakan tempat makan lesehan yang viewnya langsung menghadap ke jalan tol Cisumdawu.
Tak Hanya itu, disekeliling cafe juga sudah dipagar tembok, bahkan kini akses menuju restoran dipasang paving blok sehingga anak anda tidak akan tersandung batu kerikil.
“Ya baru pertama kali ke sini, awalnya memang tahu dari medsos dan teman teman. Katanya ada tempat nongkrong dan makan di Cikubang Pamulihan. Setelah saya mencoba ke sini dengan membawa anak anak, ternyata anak anak saya betah. Mereka tampak bermain dan lari lari di area Outdoor restoran. Jadi, tak hanya bagi orang dewasa, bagi anak anak juga rekomended berkunjung ke sini,” ucap Siti Maryam salah seorang pengunjung saat ditemui di in coffee Pamulihan, Minggu (12/11/2023) malam.
Tak Hanya itu, lanjut Siti Maryam, menu makananya pun disukai anak-anak. Semisal, soto ayam, sate ayam lontong, pisang goreng keju, Thai thea, dan es jeruk lemon. Bahkan, tahu cabe garam pun disukai anak-anak meski agak sedikit pedas.
“Harganya juga ramah di kantong, mulai Rp8.000 sampai Rp30.000 ada. Jadi, kita bisa sesuaikan dengan kebutuhan dana. Kemudian, pelayanannya pun juga ramah dan cepat,” ujar ibu dua anak ini.
Menurutnya, in coffee merupakan tempat yang sangat strategis dan mudah diakses dari berbagai jalan seperti jalan arteri Citali-Cikubang, Rancakalong-Cikubang dan pintu tol Pamulihan. Juga hanya 10 menit dari Jalan Simpang Pamulihan.
“Jujur baru pertama kali ke sini, sudah terpesona melihat keindahan pemandangan background Gunung Manglayang, Gunung Geulis, dan Gunung Kareumbi. Kemudian kita juga bisa melihat interchange Tol Cisumdawu dan melihat berbagai jenis kendaraan lewat. Jadi bisa dikenalkan ke anak anak, istilahnya kuliner sambil edukasi ke anak-anak,” ujarnya.
Pengunjung lainnya, Hj Aneu mengungkapkan hal yang sama. Dia berkunjung bersama suami dan anak-anaknya, sambil makan juga bercengkrama dengan anak anaknya. Sebab, pengalaman makan di rumah berbeda dengan makan diluar. Apalagi suasana makan di in coffee Pamulihan memiliki kesan berbeda.
Dia pun berkesempatan untuk mencicipi Tahu Cabe Garam, yang merupakan hidangan olahan tahu dan Cireng yang dipadukan dengan bumbu cabai kering. Gurihnya tahu direndam dengan air cabai kering pedas yang tidak terlalu menyiksa, sehingga enak untuk dinikmati. Dengan harga Rp18.000 per porsi, sangat cocok dimakan pada suasana malam hari.
Kemudian, suaminya mencoba coffee asli atau kopi ekspreso, yang memiliki cita rasa kopi asli dengan rasa pahit khas kopi dan ada asam-asamnya. Sangat cocok bagi penikmat kopi yang membuat matanya segar kembali. Dipatok harga Rp15.000 per gelas harga yang sangat ramah di kantong jika dibandingkan dengan harga ekspresso kopi di cafe cafe lain.
“Tadi saya memesan Nasi Goreng Rp18.000, Soto Ayam Rp28.000, Paket Ayam Bakar Rp30.000 dan 2 gelas Teh Lemon Panas Rp15.000. Lalu, Sate Ayam Lontong Rp20.000 dan tambahan kopi ekspreso Rp15.000. Ya total Rp126.000 untuk 5 orang keitung murah,” ujarnya.
Sementara itu, Owner In Coffee Pamulihan, H. Andriansyah mengatakan memang in coffe cocok bagi semua kalangan. Selain anak anak muda yang menjadi customer tetapnya, juga para lansia dan anak anak. Selain panorama alam diatas perbukitan yang menjadi daya tarik wisata juga lampu jalan raya dan interchange Tol Cisumdawu.
“Kami pun menyediakan live musik, dan karaoke bagi yang hobi tarik suara, tempat refresing, outbound, camping ground, family ghatering, arisan, reunian, acara perpisahan sekolah (Graduation), media belajar sekolah alam, wisata Outdoor, dan tempat untuk tadabur Alam,” ujarnya.
Bahkan kini, sudah dilakukan penataan parkir yang luas, jalan di paving blok, dan mushola, toilet, wiffi, foto selfie, ruang meeting, dan panggung/stage.