Sumedang Jadi Rujukan SPBE Aceh Tenggara

Foto: Dokumentasi Prokopim Sumedang

SUMEDANG, 27 September 2024 – Kabupaten Sumedang masih menjadi rujukan kabupaten kota se-Indonesia dalam implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Hal itu dibuktikan dengan banyaknya instansi pemerintah yang menjadikan Sumedang sebagai tujuan studi tiru.

Demikian diungkapkan Tuti Ruswati saat menerima Pj Bupati Aceh Tenggara Syakir dalam rangka Penandatanganan MoU tentang Kerja Sama Penyelenggaraan SPBE di Comand Center PPS, Jumat (27/9/2024)

“Kita melakukan sharing dimana SPBE kita sudah cukup baik di tingkat nasional. Mudah-mudahan Kabupaten Aceh Tenggara bisa mengimplementasikan apa yang sudah dilakukan Kabupaten Sumedang,” kata Tuti.

Ini Baca Juga :  Hadapi Pilkada 2024, Begini Sosok Pemimpin Sumedang Harapan dari Forum Desa Bersatu

Sementara itu, Pj Bupati Aceh Tenggara Syakir mengaku takjub saat dirinya mendengar pemaparan dari Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang terdahulu Herman Suryatman pada Desember tahun 2022 terkait SPBE di Kabupaten Sumedang.

“Beliau menjelaskan bagaimana penerapan SPBE di Kabupaten Sumedang yang sempat berguru ke kota Bandung dan Bayuwangi dan akhirnya bisa melampaui nilai SPBE-nya. Itu luar biasa. Saya merasa terkesima dan ingin berguru ke Sumedang,” kata Syakir.

Syakir mengungkapkan, rasa bangganya bisa datang langsung ke Kabupaten Sumedang dan belajar penerapan SPBE yang benar.

Ini Baca Juga :  Memilukan! Diduga Akibat Jamu, Pria di Sumedang Ini Harus Kehilangan Kedua Jarinya dan Kebutaan

“Alhamdulilah hari ini tercapai untuk datang ke Sumedang. Dalam evaluasi Pj Bupati kemarin di Kemedagri salah satu nilai Reformasi Birokrasi kami rendah, ternyata SPBE kami masih rendah. Sedangkan nilai yang lainnya sudah bagus. SPBE inilah yang jadi boomerang bagi kami sehingga akumulasinya rendah. Itulah yang (melatarbalakangi) kami berguru ke Sumedang,” kata Syakir.