SUMEDANG – Seorang pria berinisial TH (40) diduga melakukan aksi bunuh diri dengan cara melompat dari jembatan penyeberangan Al Ma’soem, Jalan Raya Bandung–Garut, Dusun Cikopo, Desa Cipacing, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (29/12/2025) sore.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.35 WIB dan sempat mengundang perhatian warga serta pengguna jalan yang melintas di lokasi kejadian.
Korban diketahui bernama Topik Hidayat, warga Dusun Babakan Sukamulya, Desa Cipacing, Kecamatan Jatinangor.
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, korban awalnya memanjat tiang tengah jembatan penyeberangan hingga berada di atas jembatan.
“Korban sempat mondar-mandir, berlari kecil, bahkan berjoget di atas jembatan. Setelah itu tiba-tiba memanjat pagar pengaman dan melompat ke bawah,” ujar salah satu saksi mata melalui laporan Babinsa Cipacing Koramil Jatinangor, Sertu Deni Mulyani.
Saat terjatuh, korban sempat membentur bagian belakang bak mobil kontainer yang tengah melintas, sebelum akhirnya terhempas ke badan jalan. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami sejumlah luka serius, di antaranya patah kaki sebelah kiri, luka lecet di wajah dan tangan, serta pendarahan dari hidung.
Babinsa setempat yang menerima laporan langsung melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), mendata saksi-saksi, serta mengevakuasi korban ke RS AMC untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal dunia.
Dari keterangan pihak keluarga, korban diduga tengah mengalami masalah ekonomi dan diketahui telah bercerai dengan istrinya. Dugaan tersebut kini menjadi bagian dari bahan pendalaman pihak berwenang.
“Hingga saat ini, aparat masih melakukan penelusuran lebih lanjut, termasuk mencari rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian guna memastikan kronologis secara menyeluruh,” ujarnya.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi terkait kejadian tersebut, serta menyerahkan sepenuhnya proses penanganan kepada aparat terkait.
