Seorang Lansia Jadi Korban Kebakaran di Sukadana Cimanggung Sumedang

Petugas evakuasi korban kebakaran. (Istimewa)

INISUMEDANG.COM- Ne Mamah (103) menjadi korban keganasan si Jago merah yang membakar rumahnya pada Senin (18/12) petang sekira jam 16.45. Nenek Mamah tak berkutik saat api mulai menjalar ke seluruh bagian rumahnya yang berlokasi di Dusun Cipareuag, RT 01 RW 02, Desa/kelurahan Sukadana, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.

Dikarenakan usianya yang lanjut, dan dia sedang mengalami sakit sehingga tak sempat menyelamatkan diri. Begitu pun suaminya, Ono (93) yang tak lagi muda, tak sempat menyelamatkan kekasih hatinya.

Dengan wajah berlinang air mata, Ono harus rela melepaskan kepergian istrinya selama-lamanya. Bahkan, diraut wajah Ono masih tersimpan duka yang cukup mendalam serta kenangan yang indah setelah puluhan tahun membina mahligai rumah tangga.

Ini Baca Juga :  Platform Teknologi Stunting Sumedang Diapresiasi Presiden Jokowi

Menurut saksi Lilik Saputra (48), kepulan asap hitam tiba tiba mengepul ke atas rumah Ono sekitar jam 16.45 atau sekira jam 17.00. Selain kepulan asap juga ada suara ledakan yang sangat dahsyat. Setelah dilihat dari dekat ternyat ada kebakaran rumah.

“Belum bisa dipastikan penyebab kebakaran apakah berasal dari arus pendek listrik atau tungku yang terbakar. Namun kebakaran itu menghanguskan rumah ukuran 6 x 10 Meter. Sehingga mengakibatkan pemilik rumah atas nama Mamah meninggal dunia terjebak api,” ujarnya.

Ini Baca Juga :  TPT Menuju Akses ke Pemakaman Umum di Cibeusi Sumedang Roboh

Korban juga diketahui dalam kondisi sakit sehingga tidak bisa melarikan diri dari kebakaran tersebut. Rumah tersebut sehari-hari ditempati oleh Korban bersama suaminya Ono (93).

Api berhasil dipadamkan oleh warga bersama petugas Damkar gabungan pada pukul 18.00 WIB, dengan menggunakan alat seadanya dengan memberdayakan air sumur yang berada di sekitar TKP.

“Selanjutnya korban atas nama Mamah dilarikan ke Puskesmas Sawahdadap untuk dilaksanakan pemulasaran. Keluarga korban juga menerima musibah ini sebagai insiden kecelakaan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPT Damkar Wilayah Tanjungsari, Yudi Raharja mengatakan petugas Belum bisa memastikan penyebab kebakaran. Hanya saja dugaan sementara dari hubungan arus pendek listrik. Luas Bangunan yang Terbakar ukuran 6 x 10 meter dengan luas Area yang terbakar kurang lebih 80 meter persegi.

Ini Baca Juga :  Ngabuburit Sambil Menikmati Pesona Air Terjun Cikidang di Kabupaten Sumedang

“Kami menerima Laporan Pukul 17.30 WIB. Dan selesai pemadaman dan Pendinginan Pukul: 18.30 WIB. Tim Pelaksana Regu 1 Yudha UPT Wilayah Tanjungsari, UPT Wilayah Sumedang kota, dan dibantu Bantuan Damkar Cicalengka, PT Kahatex, TNI / Polri, Satpol PP Kecamatan Cimanggung, BPBD, dan Masyarakat Setempat. Korban mengalami kerugian materi ditaksir Rp100 juta,” ujarnya.