Sekda Sumedang Serahkan Langsung KTP elektronik Siswa SMAN Situraja

INISUMEDANG.COMSekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suyatman bersama Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil ( Disdukcapil) Kabupaten Sumedang menyerahkan langsung KTP elektronik milik siswa siswi SMA Negeri Situraja, Selasa 12 April 2022.

“Alhamdulillah acara intinya penyerahan KTP elektronik bersama Disdukcapil. Selain itu juga kami dapat bernostalgia karena dulu satu kelas dengan Pa Sekda dan
tadi juga bikin konten kreatif untuk yang anak-anak. Terima kasih atas penyampaian motivasinya semoga dapat memotivasi dan menginspirasi anak-anak kami. Sehingga mereka dapat menguatkan tekad dan niatnya untuk mewujudkan mimpinya menjadi kenyataan, tentunya dengan action dengan belajar semaksimal mungkin,” kata Wakasek Humas SMAN Situraja Nia Kurniawati kepada IniSumedang.Com.

Nia mengatakan, bersyukur dan berterimakasih kepada Sekda Sumedang yang juga almuni SMAN Situraja satu angkatan dulu yang sudah berkenan memberikan motivasi kepada siswa.

Lebih jauh ia mengatakan, masalah yang dirasakan saat ini adalah meningkatkan mutu pendidikan. Oleh karena itu, berbagai upaya dilakukan pihak sekolah untuk melakukan peningkatkan mutu pendidikan.

“Salah satunya yaitu dengan upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah merupakan strategi dalam meningkatkan sumber daya manusia. Untuk meningkatkan sumber daya manusia dapat melalui pendidikan baik orang tua maupun guru maupun motivator lainnya. Semuanya mempunyai aspek dan tujuan yang sama. Yakni mendidik anak-anak agar tujuan pendidikan tercapai dengan efektif dan efisien. Maka diperlukan adanya kolaborasi antara guru dengan orang tua serta lingkungan sekitar sebab merupakan hal yang penting untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.” tuturnya.

Ini Baca Juga :  Inilah Tugas Pokok Bagian Kesejahteraan Rakyat Pada Setda Kabupaten Sumedang

Ia menambahkan, motivasi belajar merupakan keseluruhan yang menjadi daya penggerak dalam diri siswa yang dapat menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan memberikan arah pada kegiatan belajar. Sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai.

“Jadi keberhasilan belajar anak dapat ditentukan oleh motivasi belajar yang dimilikinya. Sebaliknya anak yang memiliki motivasi rendah akan rendah pula prestasinya. Sebab motivasi merupakan penggerak atau pendorong untuk melakukan tindakan tertentu,” kata Nia menandaskan.