INISUMEDANG.COM – Sebuah rumah permanen berukuran 7×7 meter di Desa Jatisari, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang ludes terbakar api, Selasa (16/5/2023) sekitar pukul 08.45 WIB pagi.
Nahas, selain rumah ludes terbakar, harta benda milik korban pun tak ada yang terselamatkan. Berdasarkan pantauan api sudah berhasil dipadamkan dan sedang dilakukan pendinginan oleh petugas Damkar dari UPT Tanjungsari dengan dibantu Damkar Kabupaten Bandung.
Pemilik rumah Dudu Junaedi (52) mengatakan, kebakaran terjadi saat dirinya sedang menyervis mesin cuci.
“Jadi ketika sedang menyambungkan kabel listrik dengan cara ditarik ke depan rumah untuk mencoba menyalakan mesin cuci. Namun pas saya beridiri saya kaget karena melihat api sudah menyala besar di ruangan tengah,” kata Dudu kepada wartawan.
Dudu mengaku belum mengetahui penyebab dari kemunculan api itu. Karena ketika kejadian dirinya hendak mencoba menyalakan mesin cuci.
“Untuk asal saya belum tahu darimana, karena di dalam rumah sedang tidak ada orang dan saat saya pun belum menyalakan mesin cucinya di depan,” ungkapnya.
Dudu menyebutkan dirinya tidak sempat menyelamatkan harta benda miliknya karena api dengan cepat menyebar ke seluruh ruangan rumah.
Untungnya, sambung Dudu, disaat kejadian istri dan anaknya sedang tidak berada di dalam rumah.
“Barang-barang saya semua habis terbakar, seperti baju-baju dan barang lainnya. Hanya kunci motor dan kunci mobil yang selamatkan,” ucapnya..
Sementara itu, Kepala UPTD Damkar Tanjungsari Yudi mengatakan kebakaran diduga lantaran adanya korsleting, karena pemilik rumah saat kejadian sedang membetulkan alat elektronik.
“Sang pemilik rumah saat kejadian sedang membetulkan alat elektronik namun pas lihat ke dalam ruangan rumah ia melihat ada percikan dan api sudah menyala. Kemungkinan besar api karena adanya korsleting listrik,” ujarnya.
Untuk kondisi rumah sendiri, lanjut Yudi, kondisinya ludes terbakar. Akan tetapi api berhasil dipadamkan sebelum merambat ke rumah sebelahnya.
Yudi mengungkapkan bila peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Tetapi satu orang tetangga pemilik rumah mengalami luka ringan akibat tertimpa kayu.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, Sedangkan untuk kerugian materi ditaksir mencapai Rp35 juta,” ujarnya.
