Rp 1,8 Miliar Disalurkan Baznas Sumedang Selama Ramadan 2023

Dana Baznas Sumedang

INISUMEDANG.COM – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumedang mencatat total dana yang tersalurkan selama Ramadan 1444 H/2023 ini mencapai Rp 1,8 milyar kepada sebanyak 9.331 jiwa/lembaga penerima manfaat dana Zakat Infak Sedekah (ZIS).

Sementara untuk penyaluran sendiri dilaksanakan dalam berbagai program seperti, program Paket Munggahan King Salman yang bekerjasama dengan Baznas RI, paket Z-Sahati (Santunan Ramadhan untuk Anak Yatim), paket Z-Senyum Dhuafa, paket Z-Sangaji (Santunan Guru Ngaji), paket sembako untuk pramu kantor dan petugas kebersihan, paket buka puasa ceria on the street, paket Pasti Barokah (Pesantren Ramadhan Sakti), paket Z-Jaki (Jaga Kiyai/Ulama), paket bantuan sarpras keagamaan, paket bantuan disabilitas/panti, paket buka pusa dan takjil dengan napi di Lapas kelas II B Sumedang, paket beras bagi abang becak dan ojol serta memberangkatkan umroh untuk guru ngaji/duta zakat/duta akhlaq.

Ketua Baznas Kabupaten Sumedang, H. Ayi Subhan Hafas menyebutkan bila, pengelolaan zakat di Kabupaten Sumedang terus memberikan dampak signifikan dalam pengelolaan ZIS berkat dukungan Bupati Dony Ahmad Munir maupun Wakil Bupati Erwan Setiawan melalui peluncuran Gerakan Cinta Zakat pada Ramadan tahun 2021 lalu.

“Alhamdulillah, dengan adanya Gerakan Cinta Zakat pengelolaan ZIS mengalami peningkatan yang signifikan”. Kata Ayi Subhan kepada sejumlah wartawan di Gedung Negara, Senin 17 April 2023.

Tak hanya itu, sambung Ayi,
bertambah kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar zakat menjadi hal yang penting. Ditambah juga SOPD yang turut serta mendorong penghimpunan zakat secara maksimal di lingkungannya masing-masing.

Ini Baca Juga :  TPT Roboh Timpa Rumah Warga Cisitu Sumedang, Polisi Bantu Gotong Royong Bersama Warga

“Terimakasih juga kami ucapkan kepada para Kepala SOPD yang telah menjadi mitra bagi kami selama ini. Dengan penuh semangat keikhlasan mendorong penghimpunan zakat secara maksimal dilingkungan UPZ SKPD nya masing-masing,” kata Ayi.

Ayi menuturkan, untuk pengumpulan dana ZIS, di tahun 2022 mencapai Rp 37,301 miliar. Jumlah itu mengalami peningkatan sebesar 3,35 persen dari tahun sebelumnya.

Sementara untuk target penghimpunan dana ZIS tahun ini, sambung Ayi, dari potensi ZIS di Kabupaten Sumedang sebesar Rp 567,84
miliar per tahun terkumpul sebesar Rp. Rp 45,750 miliar.

“Alhamdulillah meski masih jauh angkanya dari potensi ZIS. Tetapi setiap tahunnya selalu mengalami tren kenaikan setiap tahunnya meskipun belum signifikan,” tandasnya.

Ini Baca Juga :  Taklim Aparatur Setwan: Isra Miraj, Momentum Kembali Meneladani Rasul

Ayi memastikan Baznas terus berupaya turut membantu pemerintah daerah untuk menangani kemiskinan di Kabupaten Sumedang dilakukan melalui berbagai program penyaluran dana zakat, infaq dan sedekah.

Dimana, tercatat di tahun 2022 sebanyak 31.375 penerima manfaat fakir miskin termasuk intervensi penangan stunting, keluarga yang dikategorikan miskin extrim hingga jompo.

“Baznas Insya Alloh terus berkomitmen untuk berkontribusi membantu pemerintah daerah. Pada tahun 2023 ini Baznas membawa Tagline Berkah Berzakat Terima Kasih Muzaki Terima Kasih Mustahik. Sehingga, dana yang telah berhasil terhimpun oleh Baznas Sumedang. Insya Allah segera kami kembalikan kepada yang berhak menerimanya dengan prinsip Tiga Aman (Aman Syar’i, Aman Regulasi, Aman NKRI),” ungkapnya.