Berita  

Resah Dengar Suara Adzan Subuh, Pemuda Ini Malu Sendiri Setelah Tahu Sosok Yang Kumandangkan Adzan

INISUMEDANG.COM – Seorang pemuda membagikan kisahnya saat mendengarkan suara adzan di waktu subuh.

Suara adzan itu dirasa oleh pemuda yang sering kita sebut sebagai ‘Pemuda Tersesat’ ini terdengar tidak mengenakan alias fals.

Lantas kisahnya itu dibagikan dalam akun Twitter pribadinya, RyuDeka.

Dalam unggahannya, ia mengaku sering membatin saat mendengar suara yang dikumandangkan oleh muadzin (petugas yang mengumandangkan adzan di masjid) di pagi hari.

“Entah sudah berapa kali kalau mendengar Adzan Subuh atau pengumuman informasi berita duka dari masjid belakang rumah, saya sering membatin. Ini yang Adzan nggak ada yang lebih merduan dikit apa suaranya,” kata pemuda yang membagikan kisahnya di jejaring Twitter Ryu Deka.

Ini Baca Juga :  Diduga Bawa Sabu Dua Orang Pria di Amankan Polisi

Saking tak tahannya dengan suara muadzin yang dirasa tak enak di kupingnya. Suatu waktu dirinya mendatangi sumber suara yakni di sebuah masjid.

Terlihat ada seseorang bapak-bapak di mimbar masjid sedang berdiri sendirian tanpa ada makmum satu pun.

Saat dihampiri, betapa terkejutnya karena bapak-bapak tersebut terlihat sudah lanjut usia.

Niat untuk memarahi dan menasehati sang muadzin pun ia urungkan, lantaran selain sudah tua, tak ada satupun jamaah mesjid yang menunaikan ibadah shalat subuh di masjid tersebut.

Ini Baca Juga :  Halaman Setda Sumedang Tahun 2023 Ini Akan Dipercantik

“Seorang bapak berusia lanjut, yang jalannya sudah perlahan dan terlihat sangat berusaha setiap melantangkan suaranya di depan microphone mengingatkan orang-orang untuk bergegas sholat,” ujarnya sambil meratapi penyesalannya.

“Melihat usahanya ini, rasanya seperti ditampar. Harusnya elu yang muda-muda, yang masih sehat, yang ngegantiin Bapak ini buat tugas kayak gini,” ujarnya lagi.

Kisah yang dibagikannya itu pun belum selesai, karena pemuda bernama Deka ini akhirnya menunaikan ibadah shalat Subuh berjamaah.

Usai menunaikan shalat, lantas lansia itu menghampiri Deka dan membisikkan sesuatu yang semakin membuat Deka malu bukan main dengan dirinya sendiri.

Sambil dengan ramah, pria lansia itu menanyakan dimana tempat tinggal Deka, dan cerita keprihatinannya. Karena sejak pandemi jamaah Subuh masih sangat sepi.

Ini Baca Juga :  Mudik Pakai Sepeda ke Purwokerto, Pria 60 Tahun Dapat Bantuan dari Polresta Bandung

“Si Bapak tiba-tiba menghampiri saya dan sambil tersenyum ramah bilang. Maturnuwun Mas, sudah memuliakan Masjid,” ungkap Deka.

“Masya Allah. Rasanya malu sekali sama diri sendiri,” tambah Deka.

“Ini Dek, yang selama ini lo julid-in. Orang sebaik ini. Yang bahkan lo ga kenal, tapi segampang itu bisa lo hakimin sedemikian rupa cuma karena lo nggak suka dengan suaranya…” katanya seraya menyebut pengalaman ini merupakan sebuah pembelajaran yang besar di Subuh ini.